Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 29/03/2023, 08:30 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis

KOMPAS.com - Sistem Tata Surya kita memiliki beberapa planet yang mengorbit satu bintang, yakni Matahari. Termasuk, Bumi yakni planet yang dihuni manusia dan segala makhluk di dalamnya.

Namun, apa definisi planet sesungguhnya?

Dilansir dari Space Place NASA, edisi 27 Juni 2019, definisi planet haruslah memiliki tiga hal berikut.

  • Benda langit yang mengorbit sebuah bintang.
  • Benda langit berukuran cukup besar untuk memiliki gravitasi yang memaksanya menjadi bentuk bola.
  • Benda langit yang cukup besar sehingga gravitasinya dapat membersihkan objek apa pun yang berukuran sama di dekat orbitnya.

Jika dirangkum, maka definisi planet adalah benda langit yang besar yang mengorbit sebuah bintang. Untuk dapat menjadi planet, benda tersebut haruslah cukup masif, sehingga gravitasi dapat memaksanya menjadi bentuk bulat.

Selain itu, benda langit tersebut juga harus cukup besar agar gravitasinya dapat menyingkirkan objek berbatu dari jalur orbitnya, di sekitar bintang, dikutip dari National Geographic.

Baca juga: Apa Itu Fenomena Matahari Tengah Malam di Kutub Bumi?

Terbentuknya planet di Tata Surya

Planet-planet di Tata Surya, sebutlah Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus, tidaklah muncul begitu saja di alam semesta ini,

Termasuk Matahari, semuanya adalah bagian dari awan besar gas dan debu yang memadat yang kemudian disebut nebula.

Gravitasi mengumpulkan banyak material di tengah untuk menciptakan Matahari, lalu material lainnya yang tersisa berputar di sekitar Matahari saling bertabrakan, membentuk dan berkumpul bersama.

Beberapa benda tersebut kemudian akan memiliki gravitasi yang cukup untuk menarik lebih banyak gas dan debu, hingga akhirnya membentuk planet.

Planet-planet dalam Tata Surya

Dalam Tata Surya ini, terdapat 8 planet yang mengorbit pada Matahari. Empat planet paling dekat dengan Matahari antara lain Merkurius, Venus, Bumi dan Mars.

Keempat planet tersebut disebut sebagai planet terestrial, yang mana planet tersebut padat dan berbatu seperti Bumi. Nama terestrial berasal dari kata terra yang berarti Bumi dalam bahasa Latin.

Baca juga: Apa Itu Energi Gelap di Alam Semesta?

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com