Apa yang Terjadi pada Tubuh saat Merokok?

KOMPAS.com - Rokok mengandung berbagai zat yang berbahaya, mulai dari aseton dan tar hingga nikotin dan karbon monoksida. 

Zat yang Anda hirup tidak hanya mempengaruhi paru-paru, tetapi mempengaruhi juga seluruh tubuh Anda.

Melansir Healthline, merokok dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit dalam waktu beberapa tahun, namun beberapa efeknya langsung dirasakan oleh tubuh. 

Efek merokok pada tubuh

Dilansir dari Keck Medicine, berikut adalah gambaran yang terjadi pada tubuh saat merokok.

Baca juga: Bahaya Rokok Elektrik atau Vape Menurut WHO

Efek langsung

• Lapisan hidung dan kerongkongan menjadi merah dan teriritasi karena bahan kimia dan asap. Anda mungkin mulai batuk.
• Bakteri baik di mulut Anda mati, menyebabkan mulut kering dan bau mulut.
• Bagian belakang mulut mulai terasa gatal.
• Panas dan tar dari rokok dapat menghitamkan gigi, gusi, dan bibir Anda. Seiring waktu, kerutan dan bintik-bintik penuaan muncul.

Baca juga: Tanpa Rokok Elektronik atau Vape, Ini Cara Berhenti Merokok yang Benar

Efek setelah 20 menit

• Nikotin memasuki aliran darah, meningkatkan denyut nadi dan tekanan darah Anda.
• Indera penciuman Anda berkurang.
• Karena nikotin adalah stimulan, otak akan melepaskan bahan kimia yang membuat Anda merasa nyaman. Ketika dorongan tersebut tidak terpenuhi, Anda akan merasa cemas dan mudah tersinggung.

Efek setelah 8 hingga 48 jam

• Nikotin dan karbon monoksida mulai meninggalkan sistem tubuh.
• Lendir berlebih yang dibuat untuk melapisi dan melindungi paru-paru Anda akan mulai mengering.
• Nikotin tidak hanya membuat ketagihan, tetapi juga menghambat indra penciuman dan perasa Anda. Butuh dua hari bagi tubuh Anda untuk mengeluarkan nikotin dan indera Anda kembali normal.
• Gangguan pendengaran adalah efek samping merokok yang tidak banyak diketahui. Saat Anda merokok, oksigen di telinga bagian dalam akan habis.
• Merokok mempersulit sirkulasi darah, jadi berolahraga dan aktivitas fisik lainnya dapat membuat Anda mudah sesak napas.