KOMPAS.com - Seiring meningkatnya kasus virus cacar monyet atau monkeypox, membuat setiap orang harus mewaspadai penyakit ini.
Terdapat beberapa tanda dan gejala khas dari penyakit cacar monyet seperti demam, mual, muncul ruam, sakit menelan, susah bernapas, pusing, dan kebingungan.
Saat mengalami gejala-gejala cacar monyet tersebut, penderita harus segera mengisolasi diri dan menghubungi petugas kesehatan terdekat.
Meskipun penyakit cacar monyet ini bisa sembuh dengan sendirinya, perawatannya harus berhati-hati.
Dilansir dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), saat terinfeksi penyakit cacar monyet dan menjalani perawatan secara mandiri, ini berarti penderitanya tetap tinggal bersama keluarga.
Baca juga: Benarkah Cacar Monyet Bisa Menular Melalui Hubungan Seksual?
Untuk melindungi orang yang tinggal bersama jika melakukan isolasi diri di rumah akibat monkeypox, maka perlu digarisbawahi bahwa virus cacar monyet menular sampai semua luka berkeropeng, rontok, dan lapisan kulit baru terbentuk di bawahnya.
Dalam hal melakukan isolasi mandiri saat terpapar cacar monyet, Anda dapat melakukan hal sebagai berikut:
Baca juga: Cacar Monyet Mengancam Kesehatan Global, Bagaimana Persiapan Rumah Sakit Menghadapinya?