Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hormon Paratiroid: Pengertian dan Fungsinya

Kompas.com - 28/04/2022, 13:02 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com - Hormon yang mengatur keseimbangan kalsium dalam darah adalah hormon paratiroid (PTH).

Selain mengatur keseimbangan kalsium, hormon paratiroid juga mengontrol kadar fosfor dan vitamin D. 

Jika tubuh memiliki terlalu banyak atau terlalu sedikit hormon paratiroid, hal ini dapat menyebabkan gejala yang berhubungan dengan kadar kalsium darah yang tidak normal.

Apa itu hormon paratiroid?

Dilansir dari Cleveland Clinic, hormon paratiroid adalah hormon yang diproduksi dan dilepaskan oleh kelenjar paratiroid untuk mengontrol tingkat kalsium dalam darah, bukan pada tulang. 

Adapun kalsium merupakan salah satu mineral terpenting dan umum dalam tubuh. 

Baca juga: Apa Saja Fungsi Hormon Luteinizing?

Apa fungsi hormon paratiroid?

Kelenjar paratiroid melepaskan hormon paratiroid ketika tubuh mendeteksi kadar kalsium yang rendah dalam darah. 

Fungsi hormon paratiroid mengatur kadar kalsium dalam darah dengan memengaruhi beberapa bagian tubuh, yakni:

1. Tulang: Hormon paratiroid merangsang pelepasan sejumlah kecil kalsium dari tulang ke dalam aliran darah.

2. Ginjal: Hormon paratiroid memungkinkan produksi vitamin D aktif (kalsitriol) di ginjal. Paratiroid juga memberi sinyal kepada ginjal untuk menahan kalsium dalam tubuh dan tidak membuangnya melalui urine.

3. Usus halus: Hormon paratiroid memberi sinyal pada usus kecil untuk menyerap lebih banyak kalsium dari makanan.

Baca juga: Proses Menstruasi dan Hormon yang Berperan

Setelah kelenjar paratiroid melepaskan hormon paratiroid ketika tubuh memiliki kadar kalsium darah yang rendah, hormon ini hanya aktif di tubuh selama beberapa menit. 

Jika kadar kalsium darah kembali meningkat, kelenjar paratiroid akan berhenti melepaskan hormon paratiroid.

Tes hormon paratiroid

Dilansir dari Medline Plus, tes hormon paratiroid paling sering digunakan bersama dengan tes kalsium untuk memeriksa beberapa kondisi, yakni:

1. Mendiagnosis hiperparatiroidisme, kondisi ketika kelenjar paratiroid menghasilkan terlalu banyak hormon paratiroid

2. Mendiagnosis hipoparatiroidisme, kondisi ketika kelenjar paratiroid menghasilkan terlalu sedikit hormon paratiroid

3. Memantau jika kadar kalsium abnormal disebabkan oleh masalah dengan kelenjar paratiroid

4. Memantau penyakit ginjal

Baca juga: Apa Itu Hormon Gastrin?

Seseorang mungkin memerlukan tes hormon paratiroid jika hasilnya tidak normal pada tes kalsium sebelumnya. 

Tes ini mungkin juga diperlukan jika memiliki gejala yang menandakan kondisi terlalu banyak atau terlalu sedikit kalsium dalam darah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com