Kalah Pamor dari Dada Ayam, Ternyata Hati Ayam Lebih Bernutrisi

KOMPAS.com - Hati ayam adalah makanan yang sering dipandang sebelah mata. Organ jeroan ini biasa dijual murah dan bukan menjadi komoditas utama dalam konsumsi protein. Apalagi dibandingkan dengan dada ayam yang menjadi andalan orang-orang yang ingin hidup sehat.

Padahal di balik rasanya yang unik dan tampilannya yang tidak terlalu menarik, hati ayam mengandung nutrisi yang jauh lebih tinggi dibandingkan dada ayam.

Nutrisi dalam hati ayam

Hati ayam merupakan sumber nutrisi yang luar biasa untuk tubuh Anda. Dilansir dari USDA Nutrient Database, berikut daftar nutrisi yang terkandung di dalamnya.

Dalam 100 gram hati ayam, terkandung kalori sebesar 167 kcal, 0,9 gram karbohidrat, 4,8 gram lemak, 749 miligram omega-6, dan 24,5 gram protein.

Baca juga: Perbandingan Nutrisi Susu Kambing, Susu Sapi, dan Susu Nabati

Sedangkan untuk vitamin, sebagai besar kebutuhan harian mampu dipenuhi oleh konsumsi hati ayam. Dengan mengonsumsi 100 gram hati ayam, Anda bisa memenuhi kebutuhan harian vitamin B12 sebesar 281 persen, vitamin A sebesar 267 persen, folat 144 persen, dan vitamin B2 sebesar 117 persen.

Selain itu, hati ayam juga mengandung vitamin B5 sebesar 67 persen untuk memenuhi kebutuhan harian, vitamin B3 sebesar 55 persen, vitamin C 47 persen, vitamin B6 sebesar 38 persen, vitamin B1 sebesar 19 persen, dan sedikit vitamin E.

Kandungan ini sangat mengejutkan, terutama kandungan vitamin C. Jarang ada sumber protein yang mengandung vitamin C, karena banyaknya vitamin C terkandung di dalam buah dan sayur. 

Dalam 100 gram hati ayam, terkandung berbagai mineral seperti selenium sebesar 118 persen dari kebutuhan harian, zat besi sebanyak 65 persen, fosfor sebanyak 41 persen, zinc sebesar 27 persen, serta beberapa mineral penting lainnya.

Terdapat pula beberapa mineral yang penting bagi tubuh, namun dalam jumlah yang relatif kecil, antara lain mangan, mangnesium, sodium, dan kalsium.

Manfaat hati ayam

Hati ayam mengandung vitamin B yang sangat tinggi. Vitamin B bermanfaat untuk mengubah makanan menjadi energi yang bisa digunakan di dalam tubuh. Selain itu, vitamin B juga penting untuk perbaikan sel dan sinstesis DNA.

Selain itu, terdapat kandungan vitamin A yang tinggi di dalam protein yang satu ini. Vitamin A diperlukan oleh tubuh untuk menjaga kesehatan mata dan sistem imun.

Hati ayam juga merupakan sumber protein yang baik dengan kalori yang rendah dibandingkan dengan tipe daging lainnya, sehingga baik dikonsumsi saat diet.

Dalam 100 gram hati ayam, hanya terkandung 167 kalori, setara dengan kalori yang terkandung pada dada ayam. Sementara daging sapi mengandung kalori 254 hingga 291 kalori.

Baca juga: Manfaat Vitamin B dan Penjelasan Lengkap Tiap Macamnya

Baikkah mengonsumsi hati ayam?

Sebagai sumber berbagai nutrisi, hati ayam baik untuk dijadikan salah satu pilihan konsumsi protein Anda. Namun, hati ayam tidak direkomendasikan untuk dikonsumsi setiap hari.

Pasalnya, hati ayam memiliki kandungan vitamin A yang sangat tinggi. Padahal, bersama dengan vitamin D, E dan K, vitamin A termasuk golongan vitamin larut lemak di mana tubuh akan menyimpannya sebagai cadangan untuk digunakan saat dibutuhkan.

Kelebihan vitamin A yang disebut dengan hipervitaminosis A bisa menyebabkan gejala ringan seperti gatal-gatal, hingga gejala berat seperti kegagalan hati dan koma.

Untuk mendapatkan semua manfaat dari hati ayam yang optimal, Anda cukup mengonsumsi 150 gram sebanyak satu sampai dua kali dalam seminggu.