Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Resep Obat Tradisional dari Pepaya, Atasi Demam hingga Malaria

Kompas.com - 08/05/2021, 18:02 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com – Pepaya merupakan buah tropis yang memiliki banyak manfaat kesehatan, di antaranya karena kandungan antioksidannya yang tinggi.

Pepaya juga mengandung enzim yang disebut papain, yang dapat memecah rantai protein keras yang terdapat pada daging otot.

Oleh sebab itu, selama ribuan tahun, pepaya telah digunakan untuk melunakkan daging dan membuatnya lebih lembut.

Dilansir dari Healthline, 4 Desember 2018 satu buah pepaya kecil memiliki kandungan 59 kalori, 15 gram karbohidrat, 3 gram serat, 1 gram protein, vitamin C, vitamin A, folat, kalium, dan kalsium.

Dengan beragamnya nutrisi yang terdapat dalam pepaya, tak mengherankan jika buah ini memiliki manfaat kesehatan yang melimpah.

Baca juga: 5 Resep Obat Herbal dari Daun Pegagan, Atasi Batuk hingga Darah Tinggi

Sebenarnya, tidak hanya buah pepaya yang memiliki manfaat untuk kesehatan. Dalam pengobatan tradisional, daun pepaya dan akar pepaya juga memiliki khasiat mengatasi penyakit.

Misalnya, daun pepaya dan akar pepaya yang dikombinasikan dengan bahan-bahan alami lainnya dapat digunakan untuk mengatasi cacingan, demam, dan sebagainya.

Pengobatan tradisional dengan menggunakan daun dan akar pepaya ini bisa dijadikan alternatif.

Dilansir dari Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, berikut adalah 5 resep obat tradisional dari pepaya untuk mengatasi demam hingga malaria.

1. Obat cacing

Siapkan 1 jari tangan akar pepaya, 1 umbi bawang putih, dan 100 ml air. Rebus bahan-bahan tersebut hingga mendidih, minum air rebusannya secara rutin 2 kali sehari.

Baca juga: 5 Resep Obat Tradisional dari Sambiloto, Atasi Tifus hingga Diabetes

2. Demam dan mulas

Siapkan 1 hela daun pepaya muda, secukupnya daging buah asam, dan 100 ml air. Bahan-bahan direbus hingga mendidih dan minum air rebusannya secara rutin 2 kali sehari.

3. Haid karena kelelahan

Siapkan 1-2 helai daun pepaya muda segar, sedikit garam, dan secukupnya air. Bahan-bahan tersebut dipipiskan dan diminum 1 kali sehari dengan takaran 1/4 cangkir.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com