Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Buah-buahan Terbaik dan Terburuk Saat Diet Turunkan Berat Badan

Kompas.com - 27/10/2020, 12:31 WIB
Shierine Wangsa Wibawa

Penulis

KOMPAS.com - Ketika sedang berdiet, banyak orang menganggap bahwa buah bisa dimakan sepuasnya karena tidak akan membuat berat badan naik dan diet gagal.

Namun, benarkah demikian? Bagaimana cara mengonsumsi buah yang benar saat sedang berupaya menurunkan berat badan?

Kompas.com menanyakan hal ini kepada dr. Juwalita Surapsari, M. Gizi, Sp.GK, dokter spesialis gizi klinik, yang berpraktik di RS Pondok Indah – Pondok Indah.

Dalam jawaban yang diterima Kamis (22/10/2020); dr Juwalita menjelaskan bahwa buah sebaiknya dikonsumsi sebelum makanan utama (meal course).

Baca juga: Diet Rendah Karbohidrat, DEBM hingga Keto, Amankah untuk Turunkan Berat Badan?

"Karena buah termasuk memiliki densitas kalori yang rendah sehingga sudah akan memenuhi kapasitas lambung lebih dulu dan kita sudah merasa kenyang," ujarnya.

Meski demikian, tidak semua buah memiliki densitas kalori yang sama, sehingga ada beberapa buah yang lebih dianjurkan oleh dr Juwalita untuk orang yang berdiet.

Buah-buahan yang dianjurkan ini adalah pepaya, melon, buah naga, nanas, apel, pir dan jambu biji.

Sebaliknya, buah-buahan yang tidak dianjurkan oleh dr Juwalita adalah pisang, mangga, durian, rambutan dan kelengkeng.

Hal ini karena buah-buahah tersebut memiliki densitas kalori lebih tinggi daripada buah lain dan beberapa bahkan mengandung kadar gula yang tinggi.

Baca juga: Halo Prof! Mitos atau Fakta, Buah Salak Bikin Sembelit?

Berikut adalah kalori masing-masing buah yang tidak dianjurkan per 100 gram sajiannya:

- pisang: 100 kkal

- rambutan: 70 kkal

- durian: 134 kkal

- kelengkeng: 60 kkal

- mangga: 60 kkal

"Meski kalori dalam mangga dan kelengkeng terlihat sedikit namun mengandung gula yang cukup tinggi, dan biasanya kita tidak mengkonsumsinya dalam porsi yang kecil dan cenderung berlebihan," ujar dr Juwalita.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com