Konser dan Olahraga Bikin Permintaan Hotel di Jabodetabek Meningkat

JAKARTA, KOMPAS.com - Hingga akhir tahun 2023, daerah Jabodetabek tercatat memiliki 42.922 kamar hotel, mulai dari hotel bintang 3 hingga hotel bintang 5.

Tak adanya tambahan pasokan karena terjadi perlambatan konstruksi dari beberapa proyek hotel dan sebagian besar baru akan rampung pada tahun 2024.

“Total pasokan kumulatif kamar hotel bintang 3 hingga mewah pada akhir 2023 tercatat sebanyak 42.922 kamar,” papar Director Strategic Consulting Cushman & Wakefield, Arief Rahardjo dalam Laporan Kondisi Pasar Properti di Jabodetabek pada Kuartal IV-2023.

Baca juga: Sektor Hotel dan Restoran di Bali Jadi Lokasi Favorit Investor Asing

Meningkatnya jumlah wisatawan yang datang untuk menghadiri event tertentu seperti konser musik internasional dan acara olahraga turut menyumbang kenaikan permintaan kamar hotel di Jabodetabek.

Belum lagi sejumlah acara yang diadakan oleh korporasi dan pemerintah seperti KTT ASEAN 2023 dan pameran, juga berpengaruh pada permintaan kamar.

“Tingkat kekosongan kamar terus menurun menjadi 33 persen, 36,4 persen, 33,9 persen, dan 40,3 persen masing masing untuk hotel bintang 3, 4, 5, dan mewah,” jelas Arief.

Baca juga: Sektor Hotel dan Restoran Serap Investasi Rp 35,36 Triliun

Sementara itu, dikatakan, sekitar 1.066 kamar hotel di Jakarta Pusat dan area CBD dijadwalkan akan beroperasi pada tahun 2024.

Dari total jumlah kamar tersebut, 24 persen diantaranya adalah hotel bintang 3, 61 persen hotel bintang 4, dan 15 persen lainnya adalah hotel bintang 5.