Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gresik Jadi Kawasan Industri Terluas di Jatim

Kompas.com - 18/01/2024, 18:00 WIB
Masya Famely Ruhulessin,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dibandingkan daerah lainnya di Jawa Timur (Jatim), Gresik telah menjadi kawasan industri terluas dan menjadi buruan para perusahaan.

Total persediaan lahan industri di Jatim saat ini mencapai 3.374 hektar dan Gresik menyumbang 37 persen dari luas tersebut.

Head of Research Colliers Indonesia Ferry Salanto mengatakan Gresik menjadi lokasi favorit untuk mendirikan kawasan industri karena lokasinya yang mudah dijangkau dari Surabaya.

Baca juga: Mengulik Konsep Kawasan Industri di Cikarang yang Terintegrasi dengan Kota Mandiri

“Banyak yang berekspansi ke Gresik karena kota mudah diakses dari Surabaya dan disana sudah banyak industri yang mapan terutama yang berhubungan dengan gas dan manufaktur,” jelasnya dalam laporan Kondisi Pasar Properti Kuartal IV-2023.

Dikatakan, ketersediaan lahan di Gresik juga luas mengingat hasil dari reklamasi pantai yang dilakukan.

Sementara itu, daerah-daerah lain seperti Sidoarjo, Pasuruan dan Mojokerto, meski memiliki lahan yang melimpah, namun di sana lebih fokus kepada industri-industri lokal serta pergudangan.

Baca juga: Hingga 3 April, Lintasi Tol Krian-Gresik Masih Dapat Diskon Tarif

“Ngawi juga akan menjadi pusat industri baru di Jatim. Secara jarak memang cukup jauh dari Surabaya tapi di sana sudah dikembangkan kawasan industri baru,” papar Ferry.

Sedangkan di dalam Surabaya sendiri, lahan yang tersedia untuk membangun kawasan industri kian terbatas.

“Untuk industri-industri yang polutif memang tidak disarankan lagi masuk ke dalam kota Surabaya ee jadi memang tidak terlalu banyak transaksi yang terjadi,” tambahnya.

Pada akhir tahun 2023, untuk harga lahan industri di Surabaya dan sekitarnya secara keseluruhan meningkat 6 hingga 8 persen dibanding tahun sebelumnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com