Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

MBR Bergaji Rp 8 Juta Bisa Punya Rumah dengan Mudah lewat FLPP Tapera

Kompas.com - 12/12/2023, 14:30 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Komisioner BP Tapera Adi Setianto menegaskan, Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) merupakan salah satu skema yang paling murah dan mudah diakses oleh masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) maksimal hingga Rp 8 juta per bulan untuk memiliki rumah layak huni.

Menurut Adi, FLPP merupakan jalan tol untuk memecahkan dua tantangan dalam mengatasi backlog hunian 12,7 juta yakni affodability, dan accessibility. Sementara dua tantangan lainnya adalah availability, dan sustainability.

“Untuk KPR perumahan tenornya panjang itu membutuhkan pendanaan jangka panjang. Di sinilah peranan BP Tapera dalam menyediakan terkait dengan likuiditas,” jelas Adi dalam InfobankTalknews bertajuk “Peran Strategis BP Tapera dalam Ekosistem Perumahan Indonesia”, di Jakarta, Selasa (12/12).

Baca juga: 10 Rumah Murah di Sinjai, Harga Tak Sampai Rp 200 Juta (II)

Hingga saat ini, BP Tapera mencatatkan kinerja positif terkait dengan penyaluran FLPP senilai Rp 25,18 triliun untuk 229.000 unit rumah pada 2023. Hasil ini sudah mencapai target yang ditetapkan pemerintah.

“Kita sudah mencapai target untuk 229.000 unit rumah dan yang disalurkan kepada masyarakat senilai Rp 25,18 triliun,” kata Adi.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi) Junaidi Abdillah menyoroti masih adanya tantangan yang dihadapi para mitra strategis dalam mendukung program sejuta rumah.

“Nah di antaranya misalnya seperti perizinan, pembiayaan, pertanahan, dan institusi lainnya yang terlibat langsung di dalam bagaimana mensupport program satu juta rumah ini nah itu sampe sekarang masih banyak permasalahan-permasalahan yang belum tertuntaskan,” ucap Junaidi.

Dia berharap, ke depannya melalui BP Tapera sebagai salah satu mitra kerja dari Apersi untuk menjawab tantangan tersebut dan turut mendorong adanya sinergi bersama dengan seluruh stakeholder terkait dalam mendukung pemeritah pada program sejuta rumah.

Baca juga: BP Tapera Ingin TRT Masuk Program Pemprov Sumut

“Saya berharap kepada seluruh stakeholder yang terlibat dalam program satu juta rumah itu harus betul-betul adanya sinergi ini penting,” imbuhnya.

Catatan penting untuk BP Tapera agar benar-benar melakukan misinya dengan baik adalah pertama, terkait tugas BP Tapera dalam pengumpulan dan pengelolaan dana masyarakat.

Pengelolaan dana masyarakat oleh BP Tapera diharapkan bisa lebih maksimal. BP Tapera diminta untuk memiliki mitra atau opsi lain di luar lembaga perbankan dalam melakukan pengelolaan dana.

Hal penting lainnya yang jadi perhatian BP Tapera, adalah terkait kerja sama dengan pengembang perumahan. Pasalnya, hal ini akan berkorelasi dengan kualitas bangunan.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com