Beton U Kerangka Bambu K3PG Raih Predikat "Excellent" di Kuala Lumpur

GRESIK, KOMPAS.com - Koperasi Konsumen Karyawan dan Keluarga Besar Petrokimia Gresik (K3PG) menorehkan prestasi di kancah internasional, melalui inovasi beton U kerangka bambu ori pada ajang International Quality and Productivity Convention (IQPC) di Kuala Lumpur, Malaysia.

Ketua Pengurus K3PG Awang Djohan Bachtiar mengatakan, inovasi bio U-ditch atau beton bentuk U dengan kerangka berbahan bambu yang banyak ditemukan di Indonesia.

U-ditch ini digunakan untuk pembangunan saluran air di Perumahan Citra Sari Regency, yang merupakan salah satu unit usaha milik K3PG di Gresik, Jawa Timur.

Dalam ajang IQPC tersebut, inovasi K3PG berhasil meraih predikat excellent yang merupakan level tertinggi dalam ajang tersebut. Selain itu, inovasi U-ditch juga dinobatkan sebagai best presentation dalam ajang tersebut.

Baca juga: Signify Hidupkan Aek Natolu dengan Lampu Tenaga Surya Ramah Lingkungan

"Inovasi ini merupakan wujud komitmen K3PG dalam pengelolaan lingkungan. Kami menyadari, jika produk hijau dengan bahan ramah lingkungan sekarang telah menjadi instrumen penting bagi pelaku usaha, seperti K3PG untuk meningkatkan daya saing usaha," ujar Awang, melalui keterangan tertulis, Sabtu (9/9/2023).

Melalui inovasi U-ditch tersebut, ada beberapa nilai tambah yang didapatkan oleh K3PG. Terlebih inovasi ini mampu memberikan penghematan biaya pekerjaan saluran air sebesar Rp 1,1 miliar atau sebesar 68,1 persen.

"Adapun dampak positif bagi pelanggan, harga yang diperoleh untuk unit di Perumahan Citra Sari Regency semakin kompetitif dan kualitas yang terjamin," ucap Awang.

Awang menjelaskan, penelitian inovasi ini dilakukan selama delapan bulan. Sebelum menentukan solusi terbaik, K3PG telah menguji sebelas alternatif solusi dengan menggunakan beberapa alternatif material berupa batu kapur, bata putih, bata merah, rangka besi, rangka bambu petung dan bambu ori, dengan beberapa alternatif ukuran dan alternatif semen.

Baca juga: Indonesia-Korsel Sepakat Mendukung Investasi Ramah Lingkungan

Hingga akhirnya didapatkan U-ditch dengan kerangka bambu ori yang terbaik. Berdasarkan hasil pengujian, produk ini memiliki kuat tekan rata-rata sebesar 330 kilogram per sentimeter persegi atau setara dengan standar beton K-300.

"Inovasi ini merupakan satu-satunya teknologi hijau pertama yang diterapkan pada proyek perumahan, baik di lingkup nasional maupun internasional. Melalui inovasi ini, perusahaan dapat tetap melaksanakan komitmen untuk menyediakan hunian tengah kota berkualitas, ramah lingkungan dan sesuai standar," kata Awang.

Awang menambahkan, inovasi ini juga memberikan dampak positif bagi stakeholder karena dapat menciptakan prospek bisnis untuk pemilik lahan bambu ori dengan kepastian penjualan.

Di sisi lain, ketersediaan bambu aman, karena banyak tersebar hampir di semua negara dengan iklim dingin pegunungam sampai negara tropis.

Baca juga: Energi Ramah Lingkungan Pengaruhi Keberlanjutan Bisnis Jangka Panjang

Bambu memiliki rhizome dependent system yang bisa membuat bambu tumbuh 60 sentimeter per hari, tergantung dengan kondisi tanah dan iklim. Di Indonesia, produktivitas bambu mencapai 50 ton per hektare per tahun.

Adapun IQPC merupakan ajang konvensi inovasi internasional yang diikuti peserta dari negara-negara Asia, dengan tahun ini dilaksanakan di Kuala Lumpur pada 4-7 September 2023.

"Alhamdulillah gugus inovasi kami berhasil menjadi yang terbaik, setelah berkompetisi melawan 93 gugus inovasi yang berasal dari 56 perusahaan di tujuh negara. Prestasi ini akan menjadi pelecut semangat bagi kami, untuk terus menciptakan inovasi dalam rangka mendorong kesejahteraan bagi anggota dan masyarakat Gresik," tutur Awang.