Kini, Kampung Siwalankerto Dinilai Lebih Terang dan Aman

JAKARTA, KOMPAS.com - Signify baru saja menuntaskan pemasangan lampu di Kampung Siwalankerto di Surabaya, Jawa Timur, melalui program Kampung Terang Hemat Energi (KTHE).

Pemasangan ini juga dilakukan oleh pengajar dan desainer pencahayaan Margareth Sunjoto dari Universitas Ciputra Surabaya.

Menurut Margareth, proyek pencahayaan sosial ini membuat area publik dan permukiman warga yang padat menjadi lebih terang dan aman.

Dia bercerita, banyak warga Siwalankerto menghadapi masalah keamanan dan keselamatan saat melewati gang-gang di kawasan yang sempit, tidak rata, dan gelap.

"Kami menghubungi Signify Indonesia untuk mendapatkan bantuan. Karena, perusahaan ini dikenal dengan program tanggung jawab sosial perusahannya menerangi banyak desa di daerah terpencil di Indonesia,” tutur Margareth dalam rilis, Rabu (28/12/2022).

Asal tahu saja, Siwalankerto terletak di Surabaya Selatan yang terdiri dari 38 rukun tetangga (RT) dan 6 rukun warga (RW), serta dihuni oleh lebih dari 16.000 penduduk.

Baca juga: Signify Hadirkan Disinfeksi UV-C, Diklaim Ampuh Bunuh Virus Covid-19

Untuk penerangan di kampung ini, Signify Indonesia mendonasikan dan memasang 94 unit bohlam Philips LED, dan 46 unit Philips Essential SmartBright Solar Floodlight di jalan utama Kampung Siwalankerto.

Mengatasi masalah biaya listrik, bohlam Philips LED yang diserahkan kepada warga menyediakan pencahayaan yang tidak hanya hemat energi dan tahan lama, tetapi juga hemat biaya.

Sehingga, dengan sedikit perawatan, dapat menghemat tagihan listrik warga di Siwalankerto.

Lampu Philips Essential SmartBright Solar Floodlight bisa dipasang sendiri atau Do It Yourself (DIY).

Karena, semua komponen disertakan dalam satu set kotak, dilengkapi dengan pengontrol jarak jauh infra merahuntuk memudahkan konfigurasi luminer sesuai kebutuhan dan dan Panel PV Polycrystalline.

Lampu ini cocok diaplikasikan di area parkir luar ruangan, fasilitas umum, rumah pribadi, taman, kawasan industri, maupun di area yang sulit terjangkau atau terakses oleh jaringan listrik seperti di gang.