Intip Supertall Baru di China, Punya Bentuk Segi Delapan yang Unik

JAKARTA, KOMPAS.con - Lanskap kota Nanjing, China Selatan sebentar lagi akan memiliki supertall baru setinggi 350 meter.

Uniknya bangunan berbentuk segi delapan ini akan memiliki setiap segi yang dibuat cekung oleh sang arsitek. 

Gedung unik tersebut nantinya akan bernama Nanjing Nexus dan merupakan hasil rancangan firma arsitek asal Jerman, Buro Ole Scheeren.

Desain gedung ini telah melalui proses seleksi para juri internasional, yang menyoroti kualitas desain dalam menciptakan masa depan kota melalui hubungan antara budaya lokal, lanskap, dan sungai.

Baca juga: Mengenal Supertall, Bangunan Super Tinggi di Kota Metropolitan

Nanjing, sendiri merupakan bekas Ibu Kota China Selatan yang merupakan pusat perdagangan ramai dan berada di tepi Sungai Yangze.

Selain itu, kota ini juga memiliki banyak warisan budaya yang sangat kaya mulai dari tempat-tempat bersejarah hingga pusat kota kontemporer yang mengintegrasikan budaya, tradisi, identitas, ekologi, dan alam.

Bentuk gedung Nanjing Nexus merupakan menara persegi panjang yang khas, dimana akan terdapat delapan segi.

Setiap seginya akan dibentuk menjadi cekung untuk mengoptimalkan kinerja matahari bangunan dan mengurangi beban angin struktural.

Selain itu, material yang akan dipakai adalah material yang dapat memantulkan cahaya untuk mengenang riak gelombang Sungai Yangtze.

Kedelapan sisi gedung ini akan dibelah secara horizontal dan digeser secara vertikal untuk menciptakan offset dan membentuk presepsi baru dalam aktivitas bangunan ke kota.

Sang arsitek ingin menciptakan dialog antara skala kecil desa bersejarah dan skala besar kota vertikal kontemporer, serta menyatukan sejarah dan modernitas dalam satu kesatuan baru.

Baca juga: The Iconic Tower, Supertall Simbol Persahabatan Mesir dan China

Selain itu, nantinya di gedung tersebut akan dipajang tanaman vertikal sebagai interpretasi kontemporer dari budaya taman dan paviliun provinsi Jiangsu.

Sang arsitek, Ole Scheeren mengatakan Nanjing Nexus adalah bangunan yang mengeksplorasi pertanyaan bagaimana arsitektur kontemporer dapat menyerap konteks dan makna sejarah dalam bangunan vertikal yang super tinggi. menara.

“Konvergensi masa lalu dan masa kini bukan hanya tentang gerakan formal saja, namun ini tentang menciptakan pengalaman dan ruang aktual dengan kualitas emosi dan pengalaman tertentu.” kata Ole seperti dikutip dari situs resmi firmanya.

Bentuk segi delapan Nanjing Nexus memungkinkan denah lantai yang sangat efisien dan pembagian ruangan dengan tekstur dengan jelas.

Supertall ini merupakan bangunan mixed use di mana ruang untuk perkantoran akan dibagu menjadi empat bangunan persegi panjang standar. Di dalamnya akan terdapat empat Ruang inovasi interaktif yang dapat diputar secara diagonal.

Sementara itu, di puncak menara, akan berdiri sebuah hotel yang menawarkan pemandangan rooftop yang spektakuler dengan kolam renang, restoran, dan ruang publik.

Nanjing Nexus menghadirkan desain sederhana yang elegan, ekonomis, dan dapat disesuaikan yang dapat diterjemahkan lebih lanjut ke berbagai skala dan fungsi.