Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baru 3 Bulan Kelar Dibangun, Jalan Hotmix di Kabupaten Kupang Rusak

Kompas.com - 01/03/2022, 19:30 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Warga Desa Oelbiteno, Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), resah dengan kondisi jalan yang dibangun di wilayah mereka.

Pasalnya, meski baru tiga bulan selesai dikerjakan, ruas jalan dengan nama paket Oebiteno-Hualoko, sudah rusak dan longsor di sejumlah titik.

Masyarakat pun sudah meminta kontraktor PT Adisti Indah, untuk memperbaiki jalan yang rusak dan longsor, namun tetap saja tak ada perubahan.

"Kami sudah minta diperbaiki, tetapi setelah selesai diperbaiki, jalan ini malah semakin rusak," ujar Kepala Desa Elbiteno Azer Naben, kepada Kompas.com, Senin (28/2/2022) kemarin.

Baca juga: Tuntas April, Intip Progres PLBN Napan Berbiaya Rp 106 Miliar di NTT

Azer menuturkan, jalan itu dibangun pada Bulan Juni 2021 lalu dan selesai Oktober 2021, dengan pagu anggaran Rp 6,8 miliar.

Namun, belum lagi dinikmati warga, jalan tersebut justru sudah rusak dan longsor di beberapa titik. Aspal pun tipis sehingga air hujan yang menggenangi badan jalan, akhirnya berubah jadi lumpur.

Keluhan warga itu telah disampaikan dalam Musyawarah Rencana Pembangunan Kecamatan (Musrembangcam) yang dihadiri oleh tiga anggota DPRD Kabupaten Kupang dan instansi terkait.

Menjawab keluhan itu, para anggota dewan menyebutkan ada masa pemeliharaan jalan selama 500 hari, sesuai kalender kerja.

"Tiap hari dari kontraktor datang untuk memperbaiki beberapa titik yang rusak, tapi setelah mereka pulang, jalan itu rusak kembali. Makanya saya bilang bagaimana ini bisa terjadi," kata dia.

Azer pun khawatir, karena ada dua dari empat titik jalan yang longsor itu, bisa membahayakan dua rumah warga. Karena tinggi tembok penahan, melebihi tinggi rumah.

Dia tidak mau warganya yang menjadi korban akibat longsornya jalan itu.

"Dulu jalan kami ini aspal biasa dan tidak ada longsor di bahu jalan. Tapi setelah di hotmix, justru banyak longsor terjadi," kata dia.

Selain itu, ada warga yang kesulitan untuk akses dari rumah menuju jalan raya, karena tembok penahan dibangun lebih tinggi dari rumah.

Warga terpaksa mencari jalan alternatif untuk sampai ke jalan raya.

Azer mengaku sangat kecewa dengan sikap dari kontraktor yang tidak menggelar ritual adat menutup kegiatan pengerjaan proyek jalan tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Selasa Besok, Jokowi Akan Serahkan 10.323 Sertifikat Elektronik di Banyuwangi

Selasa Besok, Jokowi Akan Serahkan 10.323 Sertifikat Elektronik di Banyuwangi

Berita
Kata AHY, Kini Harga Tanah di Huntap Petobo Naik 4 Kali Lipat

Kata AHY, Kini Harga Tanah di Huntap Petobo Naik 4 Kali Lipat

Berita
Ini Keuntungan Punya Tanah Kavling Siap Bangun di Kawasan Strategis

Ini Keuntungan Punya Tanah Kavling Siap Bangun di Kawasan Strategis

BrandzView
LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Pengguna Sepanjang Triwulan Pertama

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Pengguna Sepanjang Triwulan Pertama

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sukoharjo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sukoharjo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Penataan KSPN Wakatobi Dilanjutkan, Beres Tahun Ini

Penataan KSPN Wakatobi Dilanjutkan, Beres Tahun Ini

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pati: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pati: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Penataan KSPN Wakatobi Tahap II Rampung Tahun Ini, Apa Saja?

Penataan KSPN Wakatobi Tahap II Rampung Tahun Ini, Apa Saja?

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Cilacap: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Cilacap: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Penyebab Harga Rumah di Denpasar Naik Tiap Tahun

[POPULER PROPERTI] Penyebab Harga Rumah di Denpasar Naik Tiap Tahun

Berita
Penataan Kawasan Wisata Wakatobi Tahap I Telan Anggaran Rp 96,54 Miliar

Penataan Kawasan Wisata Wakatobi Tahap I Telan Anggaran Rp 96,54 Miliar

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kendal: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kendal: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Akses Menuju Stasiun Karawang Segera Dibangun, Naik Whoosh Lebih Mudah

Akses Menuju Stasiun Karawang Segera Dibangun, Naik Whoosh Lebih Mudah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Temanggung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Temanggung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Stasiun Whoosh Karawang Punya Peran Besar Saat Keadaan Darurat

Stasiun Whoosh Karawang Punya Peran Besar Saat Keadaan Darurat

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com