4 Sayuran Akar yang Mudah Tumbuh Subur

JAKARTA, KOMPAS.com - Menanam sayuran akar (root vegetables) yang juga disebut umbi-umbian, umumnya mudah ditanam, tetapi memiliki beberapa tantangan unik.

Bagian yang dapat dimakan tumbuh di bawah tanah yang tidak terlihat, jadi Anda tidak tahu apakah ada masalah sampai Anda memanennya. 

Baca juga: Cara Menyimpan Sayuran agar Tetap Segar dan Tahan Lama

Untuk memulai, buatlah persemaian yang baik atau bedengan. Mulailah sedini mungkin setelah tanah mencair pada awal musim semi serta lakukan penyianga dengan tepat.

Anda juga dapat menanam sayuran akar pada akhir musim panas saat cuaca mendingin. Tanah harus cukup gembur agar tanaman sayuran akar dapat mengeluarkan akar. Jika tanahnya padat atau berbatu, akarnya akan terdistorsi dan bercabang. 

Nah, dikutip dari The Spruce, Jumat (27/10/2023), berikut sejumlah sayuran akar yang mudah tumbuh subur

Baca juga: Cara Menanam Bawang Bombai di Air, Kurangi Limbah Sayuran

Wortel (Daucus carota)

SHUTTERSTOCK/TATEVOSIAN YANA Ilustrasi menanam wortel, tanaman wortel.

Ada banyak hama di atas dan bawah tanah yang tidak menunggu sampai matang untuk mulai memakan wortel Anda.

Jika Anda kurang beruntung menanam wortel, Anda mungkin akan lebih berhasil menanam salah satu varietas yang lebih pendek, seperti 'Paris Market' atau 'Little Finger'.

Wortel ini lebih cepat matang, sama manis dan renyahnya dengan wortel yang lebih panjang, dapat memakannya lebih awal, dan menanamnya secara bergantian sepanjang musim panas.

Biji wortel jug . berukuran kecil dan lambat berkecambah. Taburkan beberapa biji lobak di antara tanaman wortel untuk membantu mengidentifikasi barisan Anda.

Tipiskan wortel agar akarnya memiliki ruang cukup untuk tumbuh. Taburkan pasir di bedengan wortel sebelum menanam jika tanah Anda tebal atau padat. 

Baca juga: Tanaman Buah dan Sayuran yang Menarik bagi Tikus di Halaman Rumah 

Bit (Beta vulgaris)

Selanjutnya, sayuran akar yang mudah tumbuh subur adalah bi. tBit dianggap sebagai tanaman umbi-umbian, tetapi daunnya juga bisa dimakan.

Hal paling sulit dari menanam bit adalah menipiskan tanamannya. Seperti sepupunya, lobak Swiss, biji bit terbentuk berkelompok. Jika Anda tidak memecah kelompoknya, biji yang bertunas akan terlalu ramai untuk berkembang menjadi umbi.

Rendam benih semalaman dalam air bersuhu ruangan untuk membantu perkecambahan.

Bit tumbuh dengan cepat dan rasanya paling enak jika dipanen saat masih kecil dan muda. Tanamlah secara berurutan saat Anda memetiknya untuk mendapatkan hasil panen yang berkelanjutan. Untuk sayuran yang begitu bersahaja, rasanya sangat manis, terutama saat dipanggang.

Baca juga: 4 Sayuran Umbi Terbaik untuk Ditanam di Kebun