7 Benda yang Sering Terlewatkan Saat Membersihkan Debu di Rumah

JAKARTA, KOMPAS.com - Membersihkan debu menjadi pekerjaan rumah tangga yang tidak boleh ditunda terlalu lama.

Penumpukan debu tak hanya membuat rumah kotor, tapu juga menjijikan dan berbahaya bagi kesehatan, seperti pernapasan, sinus, dan alergi. 

Baca juga: Cara Membersihkan Debu di Rumah dan Mencegahnya Menumpuk

Pasalnya, debu sebagian besar terdiri atas sel-sel kulit manusia, tungau debu, bakteri, jamur, bulu hewan peliharaan, bahkan virus.

Ketika debu berada di udara, partikel-partikel ini dapat memicu reaksi alergi, serangan asma, dan masalah pernapasan lainnya.

Josh Mutlow, Manajer Desain Dyson—merek peralatan vacuum cleaner—mengatakan sangat sedikit dari kita yang peduli terhadap keberadaan debu di rumah dan sering kali membersihkannya hanya karena terlihat tidak sedap dipandang. 

Hal itu berarti debu mudah menumpuk di tempat-tempat tidak terlihat atau dibersihkan secara teratur, yang berdampak pada kualitas udara di dalam rumah.

Membersihkan debu secara teratur adalah kunci membuat rumah sehat, tetapi ada beberapa benda yang lupakan dibersihkan

Untuk ruangan yang bersih dan bebas alergen, berikut sejumlah benda yang sering terlewatkan saat membersihkan debu dikutip dari Better Homes and Gardes, Senin (3/7/2023).  

Baca juga: Apakah Air Purifier Efektif Menghilangkan Debu di Dalam Rumah?

Plafon 

SHUTTERSTOCK/MURUGESAN SUNDARAM Ilustrasi plafon gypsum, plafon rumah gypsum

Menurut studi debu global Dyson pada 2021 yang melibatkan lebih dari 10 ribu peserta dari 10 negara, plafon menjadi  tempat teratas yang sering dilupakan orang untuk dibersihkan dengan hampir dua pertiga responden mengatakan mereka sering melewatkan area ini.

Untuk membersihkan debu di plafon, Mutlow menyarankan menggunakan penyedot debu nirkabel yang ringan dengan sikat lembut untuk area luas serta alat celah untuk area sempit. 

Baca juga: Cara Menggunakan Air Purifier untuk Menghilangkan Debu Lebih Efisien

Kasur dan tempat tidur

Selanjutnya, benda yang sering terlewatkan saat membersihkan debu adalah kasur dan tempat tidur. Karena tungau debu memakan sel kulit mati dan berkembang biak di tempat gelap, lembap, dan hangat, tempat tidur pada dasarnya adalah tempat berkembang biak yang paling baik.

Maka itu, sedot kasur secara teratur di kedua sisi agar tungau debu tetap terkendali.  Rencanakan melakukan hal ini sebulan sekali atau setiap kali Anda mengganti seprai jika  memiliki alergi debu.

Cuci perlengkapan tidur, termasuk bantal dan selimut, dengan air hangat atau air panas untuk membantu menghilangkan alergen. Air harus bersuhu setidaknya 54 derajat Celsius untuk membunuh tungau debu secara efektif. 

Baca juga: 4 Cara Membersihkan Debu dari Rumah

Perlengkapan lampu

FREEPIK/MRSIRAPHOL Ilustrasi kipas angin gantung atau kipas angin langit-langit di ruangan.