Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/03/2023, 12:08 WIB
Dominikus Wirawan Kuncorojati,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kotoran dan debu dapat dengan cepat menumpuk pada berbagai permukaan di rumah.

Selain membuat rumah kotor, debu dapat berdampak buruk bagi kesehatan dan memperburuk masalah pernapasan seperti sinus serta asma.

Baca juga: 5 Benda yang Sering Terlewat saat Membersihkan Debu, Apa Saja?

Karena itu, penting membersihkan debu secara teratur demi menjaga kesehatan, kebersihan, serta kualitas udara di rumah. Langkah paling penting adalah mencegah debu di rumah. 

Dilansir dari Apartment Therapy, Jumat (3/3/2023), berikut tujuh cara mencegah debu di rumah.  

Bersihkan debu dengan kain mikrofiber

Ilustrasi debu di bawah tempat tidur. SHUTTERSTOCK/XNOVA Ilustrasi debu di bawah tempat tidur.
Jika biasa membersihkan debu dengan kemoceng atau kain lap dari pakaian lama, pertimbangkan beralih menggunakan kain mikrofiber.

Kemoceng dan kain katun cenderung mendorong debu ke sekelilingnya, sedangkan bahan mikrofiber terdiri atas irisan-irisan kecil yang dapat memerangkap debu dan kotoran. Kain mikrofiber juga meninggalkan lebih sedikit goresan serta residu. 

Baca juga: Catat, 9 Cara Mencegah Penumpukan Debu di Rumah

Gunakan vacuum cleaner dengan filter HEPA

Pertimbangkan menggunakan vacuum cleaner dengan filter high-efficiency particulate absorbing (HEPA) setiap minggu. Hal ini direkomendasikan untuk mereka yang memiliki alergi debu dan sinus. 

Filter HEPA dapat menjebak molekul dan udara yang masuk sehingga tidak kembali ke udara. Menyedot debu setidaknya sekali seminggu mambantudebu tidak menumpuk terlalu banyak.

Baca juga: Apa Itu Vacuum Cleaner HEPA dan Kelebihannya?

Merapikan dan mengurangi pernak-pernik dari tekstil

Kain cenderung menjebak lebih banyak debu. Semakin banyak pernak-pernik tekstil yang dimiliki, semakin banyak debu terkumpul dan semakin banyak pula waktu yang dibutuhkan untuk membersihkannya.

Mengurangi barang-barang yang mengumpulkan serta menghasilkan debu merupakan salah satu cara mencegah debu di rumah. 

Berinvestasi pada air purifier

Ilustrasi air purifier untuk dapur. Shutterstock/New Africa Ilustrasi air purifier untuk dapur.

Pertimbangkan berinvestasi pada air purifier di rumah. Tempatkan air purifier di jendela untuk membantu memerangkap debu dan kontaminan udara saat debu masuk dari luar sehingga mencegahnya menumpuk di ruangan.

Sama dengan penyedot debu, air purifier sebaiknya juga dilengkapi dengan filter HEPA.

Baca juga: Di Mana Sebaiknya Meletakkan Air Purifier agar Bekerja dengan Baik?

Ganti seprai setiap minggu

Seprai juga dapat mengumpulkan debu. Karena itu, penting menjaga seprai dan tempat tidur sebersih mungkin.

Cuci seprai setiap minggu serta bersihkan pula selimut, bantal, dan mattres pad atau alas kasur secara teratur.

Lakukan perawatan hewan peliharaan jauh dari ruangan

Jika memiliki hewan peliharaan, lakukan perawatan di tempat yang mudah dibersihkan, seperti kamar mandi.

Jika menyikat bulu hewan peliharaan di sofa, bulu dan debu akan mengotori ruang tamu. Selain itu, lakukan perawatan hewan peliharaan di lantai yang tidak berdekatan dengan karpet.

Baca juga: 4 Tanda Sudah Waktunya Mengganti Seprai Baru

Jaga kebersihan tanaman hias

Tanaman hias juga mengumpulkan debu. Maka itu, jaga tanaman hias dari debu dengan membersihkannya menggunakan kain mikrofiber setiap bulan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com