Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Peralatan Elektronik yang Harus Dimatikan Saat Tidak Digunakan

Kompas.com - 02/10/2022, 14:26 WIB
Aniza Pratiwi,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hampir semua peralatan elektronik di rumah digunakan setiap harinya. Untuk menggunakannya, peralatan elektronik ini sering kali membutuhkan daya listrik yang besar, terlebih bila digunakan sepanjang hari.

Di samping itu, banyak orang lupa mematikannya dan hanya mengubahnya ke daya siaga, yang tanpa sadar memakan biaya listrik lebih tinggi. 

Baca juga: 8 Cara Menghemat Listrik Saat Menggunakan Peralatan Elektronik

Chris Saunders, pakar energi rumah tangga dan pendiri LoopEnergySaver.com, mengatakan daya siaga adalah listrik yang digunakan peralatan saat dimatikan atau dalam "mode istirahat".

Hampir semua produk dengan catu daya eksternal atau mengisi baterai akan menarik daya secara terus-menerus, kecuali dimatikan di sumber listrik. 

Untuk membantu mengatasi krisis energi dan menghemat uang, berikut peralatan elektronik yang harus selalu dimatikan sepenuhnya dan jangan pernah membiarkannya dalam keadaan siaga dilansir dari Good Housekeeping, Minggu (2/9/2022).  

Baca juga: 4 Cara Membuat Peralatan Elektronik di Rumah Tahan Lama

TV

Ilustrasi televisi gantung, ilustrasi tv gantung.SHUTTERSTOCK / Dariusz Jarzabek Ilustrasi televisi gantung, ilustrasi tv gantung.
Terkadang banyak orang meninggalkan TV dalam keadaan standby, bahkan lebih parah tidak mematikannya.

"Itu salah satu penyebab utama pemborosan energi saat standby. Jika memiliki beberapa perangkat televisi di rumah, ini dapat bertambah cepat," kata Chris.

Karena itu, matikan TV ketika tidak digunakan atau jika berniat meninggalkan rumah dengan waktu panjang, cabut kabelnya dari stopkontak. 

Baca juga: 6 Peralatan Elektronik yang Dapat Jadi Tempat Persembunyian Jamur

Komputer

Chris mengatakan, jika Anda membiarkan komputer dalam keadaan siaga atau stanby, ingatlah bahwa screen saver komputer tidak menghemat energi.

Jika ingin menjaga penggunaan energi seminimal mungkin, ubah pengaturan sehingga langsung masuk ke mode tidur atau lebih baik lagi mematikannya.  

Baca juga: 6 Peralatan Elektronik yang Dapat Meningkatkan Tagihan Listrik

Ponsel, tablet, dan laptop sedang diisi daya

Ilustrasi laptopUnsplash/Kari Shea Ilustrasi laptop
Ponsel, tablet, dan laptop yang tetap terhubung dengan pengisi daya meski sudah terisi penuh hanya akan membuang energi. Untuk itu, spastikan peralatan elektronik terisi penuh dan cabut kabel pengisi dayanya.

"Membiarkan ponsel, tablet, atau laptop dalam keadaan penuh, padahal sedang diisi daya akan membuang-buang energi dengan sia-sia," imbuh Chris. 

Baca juga: 4 Tips Menjaga Peralatan Elektronik Rumah Tangga Tetap Awet

Konsol game

Konsol game mungkin tidak terlalu tinggi dalam daftar prioritas penghematan energi yang dilakukan, tetapi penting mengingat dan melakukannya. 

"Konsol game adalah konsumen energi sangat tinggi karena tetap menghabiskan energi saat tidak digunakan atau dimatikan," ucap Chris.

Dalam keadaan siaga, sebuah konsol dapat menggunakan energi besar, jadi sangat penting  mendorong anak-anak dan remaja mematikannya segera setelah selesai digunakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com