Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hindari, Ini 8 Kesalahan Membuat Bak Tanaman yang Sering Dilakukan

Kompas.com - 21/04/2022, 17:20 WIB
Esra Dopita Maret

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Merencanakan membuat raised bed garden selalu dimulai dengan begitu banyak janji. 

Raised bed garden adalah ruang tumbuh yang ditinggikan di atas tanah atau dikenal bak tanaman. Bak ini menawarkan beberapa manfaat dibanding berkebun di dalam tanah. 

Baca juga: 6 Kesalahan yang Harus Dihindari Pemula saat Berkebun

Mulai dari, aksesibilitas yang lebih mudah, lebih banyak kontrol atas komposisi tanah, drainase yang lebih baik, serta suhu tanah yang lebih hangat sehingga memungkinkan penanaman lebih awal dan pertumbuhan lebih cepat.

Namun, dalam membuat bak tanaman itu, sering kali melakukan beberapa kesalahan yang dapat menggagalkan upaya. Untuk itu, penting mengetahui kesalahana apa yang umum dilakukan demi menghindarinya. 

Nah, dikutip dari Better Homes and Gardens, Kamis (21/4/2022), berikut delapan kesalahan membuat bak tanaman yang sering dilakukan. 

Baca juga: Ide dan Panduan Berkebun di Apartemen untuk Pemula

Memilih lokasi yang salah

Ilustrasi bak tanaman atau raised garden beds.Shutterstock/OhSurat Ilustrasi bak tanaman atau raised garden beds.
Lokasi bak tanaman harus menerima setidaknya enam jam sinar matahari langsung setiap hari. Jika menempatkan lokasi bak pada awal musim semi, pastikan mempertimbangkan seperti apa pepohonan di sekitarnya pada musim panas dan di mana naungannya akan jatuh.

Pilih tempat yang relatif datar, tetapi hindari daerah dataran rendah seperti dasar bukit tempat air hujan terkumpul.

Menempatkan bak tanaman ke pagar atau dinding berarti membuat Anda tidak akan dapat mengakses keempat sisi dengan mudah. 

Baca juga: Penyebab Pembusukan Ujung Bunga pada Tanaman Tomat dan Mencegahnya

Melupakan sumber air

Bagian belakang halaman atau taman merupakan tempat yang tepat untuk meletakkan bak tanaman, tetapi tidak jika Anda harus membawa ember berisi air sepanjang jalan.

Pastikan lokasi bak tanaman cukup dekat dengan keran luar ruangan yang dapat dijangkau selang taman. Pertimbangkan juga memasang sistem irigasi tetes agar bak tanaman selalu disiram dengan limbah minimal. 

Baca juga: 5 Penyebab dan Cara Mengatasi Tanaman Tak Berbuah

Membuat bak tanaman terlalu besar

Mesk tergoda membuat bak besar, penting mengingat logistik. Bak tanaman harus cukup sempit sehingga dapat mencapai setidaknya setengah jalan untuk menanam, menyiangi, menyiram, dan memanen di tengahnya.

Idealnya, bak tanaman berukuran satu hingga 1,5 meter. Jika memiliki banyak ruang di taman, sebaiknya membuat beberapa bak tanaman yang lebih kecil. 

Baca juga: 11 Tanaman Sayuran yang Tahan terhadap Naungan

Membangun dengan bahan yang salah

Ilustrasi bak tanaman atau raised garden beds.Shutterstock/fotofantasia Ilustrasi bak tanaman atau raised garden beds.

Jika berencana membangun bak tanaman, kayu yang diolah dengan tekanan mungkin tampak seperti bahan yang tahan lama digunakan.

Namun, banyak tukang kebun lebih memilih menghindarinya karena risiko bahan kimia berbahaya dapat meresap ke dalam tanah (hal yang sama berlaku untuk ban bekas).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com