Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kucing Jatuh ke Dalam Tong Bahan Kimia di Fukuyama, Warga Diminta Waspada

Kompas.com - 13/03/2024, 15:59 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber Guardian

TOKYO, KOMPAS.com - Penduduk sebuah kota di Jepang telah diperingatkan untuk tidak mendekati atau menyentuh seekor kucing hilang yang kemungkinan jatuh ke dalam tong berisi bahan kimia beracun sebelum akhirnya kabur.

Pencarian kucing nahas tersebut dimulai setelah seorang karyawan pabrik pelapisan logam di Fukuyama, Jepang bagian barat, tiba di tempat kerja dan menemukan jejak kaki berwarna kuning kecoklatan.

Jejak kaki itu mengarah ke sebuah wadah berisi kromium heksavalen, sebuah karsinogen yang sangat asam.

Baca juga: Kucing Ini Bikin Penduduk Kota Fukuyama Jepang Diminta Waspada

Menyentuh bahan kimia tersebut dapat mengakibatkan peradangan kulit dan menghirupnya dapat menyebabkan masalah pernapasan. 

Karyawan pabrik mengenakan masker dan sarung tangan karet ketika menangani bahan tersebut, kata perusahaan, menurut surat kabar Asahi Shimbun.

Dilansir dari Guardian, rekaman kamera keamanan menunjukkan kucing tersebut meninggalkan pabrik, keberadaannya saat ini tidak diketahui.

Tampaknya tidak ada rekaman yang menunjukkan bagaimana kucing itu bersentuhan dengan bahan kimia, yang disimpan dalam tong sedalam tiga meter.

CCTV dari pabrik Nomura Plating Fukuyma di Jepang menunjukkan apa yang diyakini sebagai seekor kucing yang melarikan diri setelah terjatuh ke dalam tangki bahan kimia beracun.

"Kami segera memberi tahu polisi, kota Fukuyama dan tetangga di sekitar pabrik kami," kata seorang perwakilan perusahaan, Nomura Plating Fukuyama Factory, kepada AFP.

Perusahaan tersebut mengatakan bahwa bagian dari lembaran yang menutupi tangki tampaknya telah terbalik.

Baca juga: Viral Sempat Bunuh Kucing dengan Blender, Wanita Ini Kini Terbukti Bunuh Seorang Pria

"Insiden ini menyadarkan kami akan perlunya mengambil tindakan untuk mencegah hewan kecil seperti kucing menyelinap masuk, yang merupakan sesuatu yang tidak pernah kami antisipasi sebelumnya," tambah perwakilan yang tidak disebutkan namanya itu.

Tidak ada laporan penampakan hewan tersebut hingga hari Selasa. Penduduk setempat telah diberitahu untuk segera menghubungi polisi jika mereka menemukan kucing yang tampak tidak normal dan untuk menjaga jarak.

Baca juga: Ulah Kucing Oranye, Kepala Tersangkut di Dinding sampai Harus Diselamatkan Petugas

Para pejabat lingkungan Fukuyama berspekulasi bahwa kucing tersebut mungkin telah mati akibat pertemuannya dengan bahan kimia beracun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com