Lansia Ini Pecahkan Rekor Donor Darah Terbanyak di Dunia, Rutin Sejak 1965 Sampai Sekarang

ALBERTA, KOMPAS.com – Seorang wanita lanjut usia (lansia) di Amerika Serikat (AS) memecahkan rekor sebagai donor darah terbanyak di dunia.

Wanita lansia bernama Josephine Michaluk (80) tersebut secara rutin menyumbangkan darahnya selama hampir 60 tahun.

Dilansir dari UPI, Sabtu (24/3/2023), Michaluk diganjar oleh Guinness World Record sebagai donor darah paling banyak di dunia kategori wanita.

Baca juga: Pria Ini Mengeklaim sebagai Donor Sperma Paling Produktif di Dunia, Sudah Jadi Ayah 129 Anak

Michaluk pertama kali menyumbangkan darahnya adalah pada 1965. Kala itu dia masih berusia 22 tahun.

Sejak saat itu, dia secara rutin donor darah hingga mencapai 203 unit darah baru-baru ini. Itu menjadikannya sebagai donor darah terbanyak di dunia kategori wanita.

Perjalanan Michaluk sebagai donor darah paling banyak di dunia rupanya dimulai dengan ketidaksengajaan.

Baca juga: Donor Ginjal untuk Pacar, Wanita Ini Dicampakkan Setelah Operasi Transplantasi Sukses

Michaluk mengatakan, pada mulanya saudara perempuannya yang membujuknya untuk melakukan donasi pertamanya.

“Saya memutuskan untuk bergabung dengannya dan itulah awalnya,” kata Michaluk kepada Guinness World Record.

Michaluk, yang memiliki golongan darahnya O+, mengatakan dia senang mengetahui bahwa aksinya itu membantu orang lain.

“Saya merasa seperti saya memilikinya untuk diberikan. Saya bisa membagikannya kepada orang-orang yang membutuhkannya,” kata Michaluk.

Baca juga: Jeff Bezos Sumbang Rp 7 Miliar di Acara Amal dan Jadi Donor Tunggal Terbesar