Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jubir PM Hongaria Perang Kata-kata dengan Kritikus Pakai ChatGPT

Kompas.com - 22/03/2023, 14:32 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

BUDAPES, KOMPAS.com - Juru bicara Perdana Menteri Hongaria Viktor Orban terlibat perang kata-kata dengan salah satu kritikus asing paling sengit menggunakan ChatGPT.

Program ChatGPT buatan perusahaan OpenAI dapat dengan cepat membuat esai, puisi, atau kode komputasi sesuai perintah penggunanya.

Dikutip dari kantor berita AFP pada Selasa (21/3/2023), kritikus Daniel Freund asal Jerman meminta ChatGPT menulis lagu rap tentang korupsi di Hongaria.

Baca juga: Berusaha Saingi ChatGPT, China Ciptakan Chatbot Baru

Korupsi di Hongaria adalah isu besar. Negara anggota Uni Eropa tersebut berada di posisi buncit dalam peringkat korupsi Transparency International.

Para elite politik Hongaria dtuduh menyalahgunakan dana negara dan Uni Eropa.

"Dari klub sepak bola hingga kastil mewah; kerajaan Orban dibangun di atas penipuan dan hiruk pikuk; Saatnya untuk membersihkan, saatnya untuk bertarung; Kami tidak akan mundur sampai Orban tidak terlihat lagi," kata aplikasi tersebut menurut twit Freund pada Senin (20/3/2023).

Baca juga:

Dalam balasan cepat, juru bicara Pemerintah Hongaria Zoltan Kovacs menulis di Twitter berisi lirik rap buatan ChatGPT yang menyebut Freund pejuang demokrasi dengan agenda bersinar terang.

Kovas berkata, tanggapan tersebut membuktikan ChatGPT tidak lebih dari sekadar pembuat omong kosong.

"Sejujurnya, saya cukup terkesan bagaimana tuduhan yang diketahui secara luas terhadap Pemerintah Orban dimasukkan ke dalam teks rap," kata Freund kepada AFP, Selasa (21/3/2023).

"Saya ingin melihat apa yang (chatbot) dapat lakukan--dan apa yang tidak", Freund menyindir, sambil menggambarkan reaksi Kovacs sebagai "gol bunuh diri".

Adapun Kovacs tidak membalas permintaan komentar dari AFP.

Baca juga: Ketahuan Pakai ChatGPT, 500 Penulis Dilarang Kirim Tulisan ke Majalah AS

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Mengenal Apa Itu Chloropicrin, Senjata Kimia yang AS Tuduh Rusia Pakai di Ukraina

Mengenal Apa Itu Chloropicrin, Senjata Kimia yang AS Tuduh Rusia Pakai di Ukraina

Global
Argentina Luncurkan Uang Kertas 10.000 Peso, Setara Rp 182.000

Argentina Luncurkan Uang Kertas 10.000 Peso, Setara Rp 182.000

Global
Majikan Ditemukan Meninggal, PRT Ini Sebut karena Bunuh Diri dan Diwarisi Rp 43,5 Miliar

Majikan Ditemukan Meninggal, PRT Ini Sebut karena Bunuh Diri dan Diwarisi Rp 43,5 Miliar

Global
Membaca Arah Kepemimpinan Korea Utara dari Lagu Propaganda Terbaru

Membaca Arah Kepemimpinan Korea Utara dari Lagu Propaganda Terbaru

Internasional
Apa Saja yang Perlu Diketahui dari Serangan Israel di Rafah?

Apa Saja yang Perlu Diketahui dari Serangan Israel di Rafah?

Global
AS Disebut Hentikan Pengiriman 3.500 Bom ke Israel karena Kekhawatiran akan Serangan ke Rafah

AS Disebut Hentikan Pengiriman 3.500 Bom ke Israel karena Kekhawatiran akan Serangan ke Rafah

Global
Rangkuman Hari Ke-804 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Dilantik untuk Periode Ke-5 | Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky

Rangkuman Hari Ke-804 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Dilantik untuk Periode Ke-5 | Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky

Global
Jepang Dinilai Joe Biden Xenofobia, Benarkah?

Jepang Dinilai Joe Biden Xenofobia, Benarkah?

Internasional
AS Optimistis Usulan Hamas Direvisi Lancarkan Gencatan Senjata di Gaza

AS Optimistis Usulan Hamas Direvisi Lancarkan Gencatan Senjata di Gaza

Global
6 Bulan Jelang Pilpres AS, Siapa Bakal Cawapres Trump?

6 Bulan Jelang Pilpres AS, Siapa Bakal Cawapres Trump?

Global
Kabinet Perang Israel Putuskan Lanjutkan Operasi di Rafah Gaza meski Dikecam Internasional

Kabinet Perang Israel Putuskan Lanjutkan Operasi di Rafah Gaza meski Dikecam Internasional

Global
Saat Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa Menyebar di Belanda, Jerman, Perancis, Swiss, dan Austria...

Saat Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa Menyebar di Belanda, Jerman, Perancis, Swiss, dan Austria...

Global
Israel Didesak Buka Kembali Penyeberangan Rafah Gaza, AS Ikut Bersuara

Israel Didesak Buka Kembali Penyeberangan Rafah Gaza, AS Ikut Bersuara

Global
[POPULER GLOBAL] Hamas Setujui Usulan Gencatan Senjata | Pielieshenko Tewas Bela Ukraina

[POPULER GLOBAL] Hamas Setujui Usulan Gencatan Senjata | Pielieshenko Tewas Bela Ukraina

Global
Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky yang Dirancang Rusia

Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky yang Dirancang Rusia

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com