Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemeriahan Pesta Rakyat Diaspora Indonesia di Jenewa Swiss Sambut HUT Ke-77 RI

Kompas.com - 23/08/2022, 17:00 WIB
Krisna Diantha Akassa,
Irawan Sapto Adhi

Tim Redaksi

JENEWA, KOMPAS.com – Cuaca terbaik Swiss biasanya ada di Kota Jenewa. Jika di Lucerne mendung atau bahkan gerimis, di Jenewa biasanya cerah. Hal ini juga yang terjadi pada Sabtu (20/8/2022).

Di 16 Rue de Saint-Jean, Jenewa, Swiss Barat, cuacanya benar benar bersahabat. Setidaknya hal ini erlihat di halaman belakang gedung Perutusan Tetap Republik Indonesia (PTRI).

Namun, bukan cuaca cerah saja yang membikin 300-an diaspora Indonesia tampak bahagia saat itu. Mereka bertambah senang karena berkesempatan mengikuti Pesta Rakyat yang sedang diadakan PTRI dalam rangkah memperingati HUT ke-77 Republik Indonesia.

Baca juga: Biden Sebut Swiss yang Netral Akan Gabung NATO, Benarkah?

Berbagai kegiatan seru bisa mereka ikuti.

Ada lomba lari karung, memasukkan paku dalam botol, tarik tambang, atau berjalan sambil menjaga kelereng tidak jatuh dari sendok.

Meskipun kalah, tidak tampak kesedihan dari wajah-wajah mereka.

Mereka pun terlihat terpingkal-pingkal jika jagoannya terpelanting dari karungnya atau gemetar menjaga kelereng itu tidak jatuh dari sendoknya.

Keseruan Pesta Rakyat yang diadakan Perutusan Tetap Republik Indonesia (PTRI) di Jenewa dalam rangka memperingati HUT ke-77 RI di Jenewa, Sabtu (20/8/2022).PTRI Jenewa Keseruan Pesta Rakyat yang diadakan Perutusan Tetap Republik Indonesia (PTRI) di Jenewa dalam rangka memperingati HUT ke-77 RI di Jenewa, Sabtu (20/8/2022).

“Kemeriahan Pesta Rakyat tahun ini menunjukkan semangat dan kerinduan luar biasa diaspora Indonesia untuk berkumpul dan bersilaturahim dalam rangka merayakan kemerdekaan Indonesia,” ujar Duta Besar (Dubes) Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia (LBBP RI) untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa, World Trade Organization (WTO) dan Organisasi-organisasi Internasional Lainnya di Jenewa, Febrian A. Ruddyard.

Baca juga: Uniknya Hotel Bintang Nol di Swiss, Tak Ada Tembok, Beratapkan Langit

Diaspora Indonesia yang hadir dalam acara bukan hanya yang berada di Jenewa. Beberapa ada yang tinggal di Lucerne, Zurich, Zug, Uri, atau bahkan Tessin.

Demi ikut dalam acara, beberapa dari mereka pun harus menempuh waktu 3 jam lebih perjalanan untuk sampai ke PTRI Jenewa.

Kemeriahan dalam peringatan HUT RI di Jenewa kali ini juga didukung situasi ketika pandemi Covid-19 dianggap telah mereda di Heidiland.

Sejak tiga bulan ini, pemerintah Konfederasi Swiss membebaskan aturan ketat protokol kesehatan.

“Dua tahun lalu kami tidak bisa melakukan pesta rakyat. Tahun ini kami melaksanakannya tanpa hambatan,” ujar Indra Rosandry, salah satu diplomat PTRI Jenewa kepada Kompas.com.

PTRI Jenewa melaksanakan Pesta Rakyat tiga hari setelah Upacara Bendera 17 Agustus di tempat yang sama.

“Kami juga akan mengadakan resepsi diplomatik 9 September nanti, dengan penampilan budaya NTT,” imbuh Rosandry.

Pemerintah Indonesia memiliki dua perwakilan di Swiss. Pertama adalah KBRI Bern yang bermarkas di Bern. Kedua, PTRI Jenewa.

Jika KBRI Bern terfokus kepada perlindungan WNI, politik dan konsuler, PTRI Jenewa lebih memusatkan kegiatannya dalam rangkah kerja sama dengan lembaga Internasional di Swiss Barat.

Baca juga: Swiss Izinkan Penggunaan Ganja untuk Medis

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

AS Hancurkan Sebagian Jembatan Baltimore yang Ambruk untuk Bebaskan Kapal Terjebak

AS Hancurkan Sebagian Jembatan Baltimore yang Ambruk untuk Bebaskan Kapal Terjebak

Global
Pedemo Israel Cegat Truk Bantuan ke Gaza, Banting Makanan sampai Berserakan

Pedemo Israel Cegat Truk Bantuan ke Gaza, Banting Makanan sampai Berserakan

Global
[POPULER GLOBAL] Lampu Lalin Unta | Thailand SIta 1 Ton Meth Kristal

[POPULER GLOBAL] Lampu Lalin Unta | Thailand SIta 1 Ton Meth Kristal

Global
Rangkuman Hari Ke-810 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran 30 Kota | Apartemen Roboh

Rangkuman Hari Ke-810 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran 30 Kota | Apartemen Roboh

Global
Ukraina Serang Fasilitas Energi Rusia Dekat Perbatasan

Ukraina Serang Fasilitas Energi Rusia Dekat Perbatasan

Global
Kampanye Keselamatan Lalu Lintas, Perancis Gaungkan Slogan 'Berkendaralah Seperti Perempuan'

Kampanye Keselamatan Lalu Lintas, Perancis Gaungkan Slogan "Berkendaralah Seperti Perempuan"

Global
Rusia Gempur 30 Kota dan Desa di Ukraina, 5.762 Orang Mengungsi

Rusia Gempur 30 Kota dan Desa di Ukraina, 5.762 Orang Mengungsi

Global
Demonstrasi Pro-Palestina di Kampus-Kampus AS Bergulir ke Acara Wisuda

Demonstrasi Pro-Palestina di Kampus-Kampus AS Bergulir ke Acara Wisuda

Global
Afghanistan Kembali Dilanda Banjir Bandang, Korban Tewas 300 Lebih

Afghanistan Kembali Dilanda Banjir Bandang, Korban Tewas 300 Lebih

Global
Nasib Migran dan Pengungsi Afrika Sub-Sahara yang Terjebak di Tunisia

Nasib Migran dan Pengungsi Afrika Sub-Sahara yang Terjebak di Tunisia

Internasional
Hezbollah Klaim Serangan yang Lukai 4 Tentara Israel

Hezbollah Klaim Serangan yang Lukai 4 Tentara Israel

Global
Momen Polisi New York Tak Sengaja Semprotkan Merica ke Muka Sendiri Saat Bubarkan Protes Pro-Palestina

Momen Polisi New York Tak Sengaja Semprotkan Merica ke Muka Sendiri Saat Bubarkan Protes Pro-Palestina

Global
Manusia Pertama Penerima Transplantasi Ginjal Babi, Meninggal

Manusia Pertama Penerima Transplantasi Ginjal Babi, Meninggal

Global
Saat Anak-anak Gaza Tetap Bersemangat Belajar di Tengah Perang yang Menghancurkan...

Saat Anak-anak Gaza Tetap Bersemangat Belajar di Tengah Perang yang Menghancurkan...

Global
9 Mei, Hari Rusia Memperingati Kemenangan Soviet atas Nazi Jerman

9 Mei, Hari Rusia Memperingati Kemenangan Soviet atas Nazi Jerman

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com