Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kemeriahan Pesta Rakyat Diaspora Indonesia di Jenewa Swiss Sambut HUT Ke-77 RI

JENEWA, KOMPAS.com – Cuaca terbaik Swiss biasanya ada di Kota Jenewa. Jika di Lucerne mendung atau bahkan gerimis, di Jenewa biasanya cerah. Hal ini juga yang terjadi pada Sabtu (20/8/2022).

Di 16 Rue de Saint-Jean, Jenewa, Swiss Barat, cuacanya benar benar bersahabat. Setidaknya hal ini erlihat di halaman belakang gedung Perutusan Tetap Republik Indonesia (PTRI).

Namun, bukan cuaca cerah saja yang membikin 300-an diaspora Indonesia tampak bahagia saat itu. Mereka bertambah senang karena berkesempatan mengikuti Pesta Rakyat yang sedang diadakan PTRI dalam rangkah memperingati HUT ke-77 Republik Indonesia.

Berbagai kegiatan seru bisa mereka ikuti.

Ada lomba lari karung, memasukkan paku dalam botol, tarik tambang, atau berjalan sambil menjaga kelereng tidak jatuh dari sendok.

Meskipun kalah, tidak tampak kesedihan dari wajah-wajah mereka.

Mereka pun terlihat terpingkal-pingkal jika jagoannya terpelanting dari karungnya atau gemetar menjaga kelereng itu tidak jatuh dari sendoknya.

“Kemeriahan Pesta Rakyat tahun ini menunjukkan semangat dan kerinduan luar biasa diaspora Indonesia untuk berkumpul dan bersilaturahim dalam rangka merayakan kemerdekaan Indonesia,” ujar Duta Besar (Dubes) Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia (LBBP RI) untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa, World Trade Organization (WTO) dan Organisasi-organisasi Internasional Lainnya di Jenewa, Febrian A. Ruddyard.

Diaspora Indonesia yang hadir dalam acara bukan hanya yang berada di Jenewa. Beberapa ada yang tinggal di Lucerne, Zurich, Zug, Uri, atau bahkan Tessin.

Demi ikut dalam acara, beberapa dari mereka pun harus menempuh waktu 3 jam lebih perjalanan untuk sampai ke PTRI Jenewa.

Kemeriahan dalam peringatan HUT RI di Jenewa kali ini juga didukung situasi ketika pandemi Covid-19 dianggap telah mereda di Heidiland.

Sejak tiga bulan ini, pemerintah Konfederasi Swiss membebaskan aturan ketat protokol kesehatan.

“Dua tahun lalu kami tidak bisa melakukan pesta rakyat. Tahun ini kami melaksanakannya tanpa hambatan,” ujar Indra Rosandry, salah satu diplomat PTRI Jenewa kepada Kompas.com.

PTRI Jenewa melaksanakan Pesta Rakyat tiga hari setelah Upacara Bendera 17 Agustus di tempat yang sama.

“Kami juga akan mengadakan resepsi diplomatik 9 September nanti, dengan penampilan budaya NTT,” imbuh Rosandry.

Pemerintah Indonesia memiliki dua perwakilan di Swiss. Pertama adalah KBRI Bern yang bermarkas di Bern. Kedua, PTRI Jenewa.

Jika KBRI Bern terfokus kepada perlindungan WNI, politik dan konsuler, PTRI Jenewa lebih memusatkan kegiatannya dalam rangkah kerja sama dengan lembaga Internasional di Swiss Barat.

https://www.kompas.com/global/read/2022/08/23/170000270/kemeriahan-pesta-rakyat-diaspora-indonesia-di-jenewa-swiss-sambut-hut-ke

Terkini Lainnya

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Rangkuman Hari Ke-792 Serangan Rusia ke Ukraina: Jerman Didorong Beri Rudal Jarak Jauh ke Ukraina | NATO: Belum Terlambat untuk Kalahkan Rusia

Rangkuman Hari Ke-792 Serangan Rusia ke Ukraina: Jerman Didorong Beri Rudal Jarak Jauh ke Ukraina | NATO: Belum Terlambat untuk Kalahkan Rusia

Global
PBB: 282 Juta Orang di Dunia Kelaparan pada 2023, Terburuk Berada di Gaza

PBB: 282 Juta Orang di Dunia Kelaparan pada 2023, Terburuk Berada di Gaza

Global
Kata Alejandra Rodriguez Usai Menang Miss Universe Buenos Aires di Usia 60 Tahun

Kata Alejandra Rodriguez Usai Menang Miss Universe Buenos Aires di Usia 60 Tahun

Global
Misteri Kematian Abdulrahman di Penjara Israel dengan Luka Memar dan Rusuk Patah...

Misteri Kematian Abdulrahman di Penjara Israel dengan Luka Memar dan Rusuk Patah...

Global
Ikut Misi Freedom Flotilla, 6 WNI Akan Berlayar ke Gaza

Ikut Misi Freedom Flotilla, 6 WNI Akan Berlayar ke Gaza

Global
AS Sebut Mulai Bangun Dermaga Bantuan untuk Gaza, Seperti Apa Konsepnya?

AS Sebut Mulai Bangun Dermaga Bantuan untuk Gaza, Seperti Apa Konsepnya?

Global
[POPULER GLOBAL] Miss Buenos Aires 60 Tahun tapi Terlihat Sangat Muda | Ukraina Mulai Pakai Rudal Balistik

[POPULER GLOBAL] Miss Buenos Aires 60 Tahun tapi Terlihat Sangat Muda | Ukraina Mulai Pakai Rudal Balistik

Global
Putin Berencana Kunjungi China pada Mei 2024

Putin Berencana Kunjungi China pada Mei 2024

Global
Eks PM Malaysia Mahathir Diselidiki Terkait Dugaan Korupsi 2 Anaknya

Eks PM Malaysia Mahathir Diselidiki Terkait Dugaan Korupsi 2 Anaknya

Global
TikTok Mungkin Segera Dilarang di AS, India Sudah Melakukannya 4 Tahun Lalu

TikTok Mungkin Segera Dilarang di AS, India Sudah Melakukannya 4 Tahun Lalu

Global
Suhu Panas Tinggi, Murid-murid di Filipina Kembali Belajar di Rumah

Suhu Panas Tinggi, Murid-murid di Filipina Kembali Belajar di Rumah

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke