Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Zelensky Sebut Rusia "Absolute Evil", Bersumpah Akan Terus Melawan

Kompas.com - 14/06/2022, 10:15 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber CNBC

KYIV, KOMPAS.com - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan bahwa pertempuran sengit terjadi di Severodonetsk, pusat konflik di Ukraina timur.

Dilansir dari CNBC, pasukan Rusia dan Ukraina di kota yang jadi benteng terakhir Ukraina di provinsi Luhansk berjuang untuk "secara harfiah setiap meter," katanya.

Pasukan Rusia telah mencoba mengepung dan merebut Severodonetsk selama beberapa waktu. Kehilangan kota itu akan menjadi pukulan besar bagi Ukraina.

Baca juga: Kisah Gadis Singapura Terkejut Desain Kausnya untuk Bantu Ukraina Dikenakan Presiden Zelensky

Ada kekhawatiran bahwa Severodonetsk dan warga sipilnya akan segera terputus dan tidak dapat melarikan diri.

Gubernur wilayah itu Serhiy Haidai mengatakan bahwa hanya satu jembatan menuju kota yang tersisa, dan bahkan jembatan itu berada dalam kondisi kritis.

Sebelumnya, Zelensky menyebut bahwa Ukraina sedang menghadapi hal yang buruk.

Baca juga: Zelensky Desak Diakhirinya Blokade Pelabuhan Laut Hitam oleh Rusia, jika Tidak…

"Kita berurusan dengan absolute evil, kejahatan mutlak," kata Zelensky, sembari bersumpah untuk membangun kembali Kyiv.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan bahwa ibu kota Kyiv akan membangun kembali segala sesuatu yang dihancurkan oleh penjajah.

"Kita sedang berhadapan dengan kejahatan mutlak, dan kita tidak punya pilihan selain melanjutkan," kata Zelensky dalam pidato malamnya kepada negara itu, yang disampaikan pada hari ke-110 invasi Rusia.

Baca juga: Dikunjungi Menhan Inggris, Zelensky Puji Kepemimpinan London dalam Perang di Ukraina

Dia menambahkan bahwa pasukan Ukraina akan menghancurkan penjajah dari semua wilayah kami.

"Kami akan membangun kembali semua yang dihancurkan oleh penjajah, dari Volnovakha hingga Chortkiv, karena ini adalah Ukraina," kata Zelensky.

"Dan sudah menjadi takdir kami untuk kembali dan memperkuatnya."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com