Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ukraina Terkini: 5 Serangan Rudal Kuat Hantam Kota Lviv, Tewaskan Penduduk

Kompas.com - 18/04/2022, 14:55 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber AFP

LVIV, KOMPAS.com – Wali Kota Lviv, Andriy Sadovy, menyebut lima rudal “kuat” dari Rusia menghantam Kota Lviv pada Senin (18/4/2022).

Lviv adalah sebuah kota di Ukraina barat yang sejauh ini terhindar dari banyak pertempuran sejak invasi Rusia ke Ukraina hampir dua bulan lalu.

Andriy Sadovy, menulis di media sosial, bahwa Layanan Darurat Ukraina sudah berada di lokasi kejadian.

Baca juga: Rusia Bagikan Video Pertama Diklaim Awak yang Selamat dari Kapal Perang Moskva yang Tenggelam Minggu Lalu

Serangan di Lviv terjadi saat Rusia mengintensifkan serangan di dan sekitar Ibu Kota Kyiv lebih jauh ke timur, menargetkan beberapa fasilitas yang memproduksi perangkat keras militer selama beberapa hari.

Asisten Presiden Ukraina Mykhaylo Podolyak juga melaporkan adanya lima serangan rudal kuat sekaligus menghantam infrastruktur sipil kota tua Eropa, Lviv.

"Rusia terus secara biadab menyerang kota-kota Ukraina dari udara, dengan sinis menyatakan kepada seluruh dunia 'hak' mereka untuk membunuh warga Ukraina," tambahnya di Twitter, dilansir dari AFP.

Seorang penduduk Lviv mengatakan kepada AFP bahwa mereka bisa melihat awan tebal berupa asap abu-abu di langit di atas bangunan tempat tinggal saat terjadi serangan rudal di kotanya.

Kepala Kereta Api Nasional Ukraina Alexander Kamyshin mengatakan di media sosial bahwa beberapa infrastruktur pekerjaan telah rusak dan kemungkinan akan ada penundaan layanan akibat serangan rudal di Kota Lviv kali ini. Tetapi, dia menyebut, sementara tidak ada penumpang atau staf yang terluka.

Dia juga membagikan foto yang menunjukkan kobaran api dan gumpalan asap mengepul dari sebuah bangunan kecil yang berdekatan dengan rel kereta api.

Baca juga: 18 Orang Tewas di Kharkiv Setelah Digempur Rusia 4 Hari

Laporan korban tewas dalam serangan

Gubernur Regional Lviv Maksym Kozytsky, melaporkan serangan Rusia di Kota Lviv kali ini menewaskan sedikitnya enam orang dan delapan lainnya cedera.

"Saat ini kami dapat mengonfirmasi bahwa enam orang tewas dan delapan terluka. Seorang anak termasuk di antara korban," kata Kozytsky di media sosial.

Serangan fatal sebenarnya jarang terjadi di Kota Lviv yang dekat dengan perbatasan Polandia.

Lviv pada akhir Maret sempat dilanda serangkaian serangan Rusia yang menargetkan depot bahan bakar dan melukai lima orang.

Pada 18 Maret, pengeboman menghantam sebuah pabrik perbaikan pesawat di dekat bandara Lviv.

Tidak ada cedera yang dilaporkan dalam pengemboman itu.

Baca juga: PM Ukraina Tegaskan Kota Mariupol Belum Jatuh ke Tangan Rusia

Namun, Rudal jelajah Rusia pada 13 Maret yang menargetkan pangkalan militer utama sekitar 40 kilometer (25 mil) barat laut Lviv, diketahui telah menewaskan sedikitnya 35 orang dan melukai 134 orang.

Dekat dengan perbatasan Polandia, Lviv telah menjadi kota perlindungan bagi orang-orang terlantar dan pada awal perang menjadi tuan rumah beberapa kedutaan Barat yang dipindahkan dari Kyiv.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com