LOS ANGELES, KOMPAS.com - California Academy of Sciences di San Francisco selama ini menjadi semacam rumah bagi apa yang diyakini sebagai ikan akuarium tertua yang masih hidup.
Ikan ini adalah Methuselah, lungfish Australia yang berusia sekitar 90 tahun.
“Secara default, Methuselah adalah yang tertua,” kata Allan Jan, ahli biologi senior di akademi, dilansir Associated Press.
Baca juga: 7 Universitas Tertua di Dunia
Sebelumnya, lungfish Australia tertua, bernama Grandad, tinggal di Shedd Aquarium di Chicago hingga mati pada usia 95 tahun, 2017 lalu.
Lungfish Australia memang dikenal sebagai spesies unik yang memiliki insang dan paru-paru, dianggap sebagai persilangan leluhur antara ikan dan amfibi.
Methuselah sendiri berukuran 4 kaki dan 40 pon, dibawa ke San Francisco dari Australia pada tahun 1938.
Menurut AP, penampilan media pertamanya di San Francisco Chronicle pada tahun 1947 berbunyi: “Makhluk aneh ini, dengan sisik hijau yang tampak seperti daun artichoke segar, diketahui para ilmuwan sebagai kemungkinan mata rantai yang hilang antara hewan darat dan air."
Baca juga: Mengenal Jonathan, Kura-kura Tertua di Dunia Berusia 190 Tahun
Methuselah tak hanya menyimpan semacam sejarah panjang. Tapi, hewan ini juga suka menggosok perut dan makan buah ara segar.
“Kami hanya memberinya perawatan terbaik yang dapat kami berikan, dan semoga dia berkembang,” ujar pihak akademi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.