7 Orang dalam Satu Keluarga Tewas Keracunan Gas saat Tidur di Rumah

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Aparat menemukan tujuh orang dalam satu keluarga tewas keracunan gas saat tidur di sebuah rumah di Minnesota pada Sabtu (18/12/2021).

Noticias Digital Honduras melaporkan bahwa Belin Humberto Hernandez, Elder Noah Hernandez, Breylin Favela Hernandez, Mike Bradley Hernandez, Earliest Mariela, Marleny Door dan Marbeli Hernandez semuanya meninggal dalam tidur mereka.

Baca juga: Bentrokan Pecah di Perbatasan Polandia-Belarus, Gas Air Mata Ditembakkan ke Para Migran

Polisi belum mengonfirmasi identitas atau penyebab kematian keluarga, yang terdiri dari ibu, ayah, tiga anak, bibi dan keponakan. Rincian lebih lanjut tentang tragedi itu juga belum muncul.

Namun, pihak berwenang menyatakan tidak ada tanda-tanda kekerasan atau penerobosan paksa ke rumah Moorhead keluarga Hernandez-Pinto, menurut KVRR.

Tidak ada juga ancaman yang diketahui terhadap masyarakat dan pejabat tidak secara aktif mencari tersangka.

Polisi memeriksa rumah keluarga Hernandez-Pinto, yang terletak di blok 4400 13th Street South, sesaat sebelum jam 8 malam pada Sabtu (18/12/2021), setelah kerabat yang melakukan pemeriksaan menemukan mayat mereka.

Penyelidikan awal mengungkapkan bahwa tetangga tidak melihat keluarga sejak Jumat (17/12/2021).

Polisi setempat memanggil Biro Penahanan Kriminal Minnesota untuk membantu memproses tempat kejadian.

Penyelidik tidak memberikan informasi apa pun tentang penyebab kematian, tetapi mencatat bahwa mayat-mayat itu dibawa ke Kantor Pemeriksa Medis Ramsey County untuk diautopsi.

Baca juga: Kapal Kontainer Terbakar dan Keluarkan Gas Beracun di Laut Pasifik

Wali Kota Moorhead Shelly Carlson merilis pernyataan kepada stasiun TV yang mengonfirmasi tragedi itu.

“Ini adalah tragedi yang benar-benar mengerikan, lebih pedih karena dekat dengan liburan. Hati saya sakit untuk keluarga dan teman-teman yang menerima berita buruk ini selama akhir pekan,” ujarnya melansir Daily Mail pada Senin (20/12/2021).

“Komunitas kami berduka bersama mereka selama masa memilukan ini. Perlu diketahui bahwa tidak ada ancaman bagi masyarakat dan Departemen Kepolisian Moorhead, dengan bantuan dari Departemen Pemadam Kebakaran Moorhead, sedang menyelidikinya.”

Mereka yang mengenal keluarga mengatakan anak-anak sering bermain di taman terdekat dengan anak-anak lain di komunitas.

Seorang warga Moorhead juga menceritakan bahwa anak-anak tetangga akan berkumpul di rumah keluarga Hernandez-Pinto untuk bermain di rumah balon yang kabarnya mereka miliki.

Sementara usia pasti mereka masih belum diketahui saat ini, anak-anak tersebut dikatakan telah bersekolah di SD SG Reinertsen dan SMA Moorhead.

Distrik sekolah akan membentuk tim tanggap krisis untuk membantu sivitas akademika menangani tragedi tersebut.

Sementara itu, akun GoFundMe telah dibuat untuk membantu biaya pemakaman keluarga ini dan biaya lainnya.

Baca juga: Telepon Darurat Lapor Ada Kebocoran Gas, Dicari Satu Jam Ternyata ...