Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Safir Biru Terbesar di Dunia Dipamerkan di Sri Lanka, Apa Keistimewaannya?

Kompas.com - 19/12/2021, 13:23 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

KOLOMBO, KOMPAS.com - Safir biru terbesar di dunia bernama "Queen of Asia", dengan berat sekitar 310 kilogram, diluncurkan di Sri Lanka.

Safir ditemukan dari lubang permata di Ratnapura Sri Lanka, yang terletak sekitar 85 km dari Kolombo, selama pencarian tiga bulan.

Safir langka ini dibawa ke pandangan publik untuk pertama kalinya pada pekan ini, di kediaman pemilik lubang permata.

Baca juga: Jacob & Co Luncurkan Arloji Mewah Berbahan Kristal Safir

Dilansir Ary News TV, lembaga yang dikelola negara, Otoritas Permata dan Perhiasan Nasional, mensertifikasi batu permata berharga 1,550.000 karat.

Mereka mulai berencana untuk menjualnya dengan harga tertinggi di pasar internasional mengingat situasi ekonomi negara saat ini.

Ketua Otoritas Permata dan Perhiasan Nasional Thilak Weerasinghe mengatakan batu permata itu akan melalui lebih banyak tes.

Ini karena mungkin ada lebih banyak batu bersih di dalamnya.

Sejauh ini, sudah ada satu atau dua batu bersih yang bisa dilihat dari luar.

Baca juga: Batu Safir Bintang Terbesar di Dunia Ditemukan di Sri Lanka

Namun, organisasi permata internasional belum mensertifikasi batu mulia tersebut.

Seorang ahli permata Chamila Suranga mengatakan bahwa keistimewaan "Queen of Asia" adalah terdiri dari titanium, besi, aluminium oksida, dan nikel.

Sebelumnya pada bulan Juli, gugus bintang safir terbesar di dunia bernama "Serendipity Sapphire", dengan berat sekitar 510 kg karat juga telah ditemukan.

Baca juga: Bongkahan Safir Bintang Terbesar di Dunia Ditemukan di Sri Lanka, Ditaksir Nilainya Rp 1,4 Triliun

Penemuan terjadi secara tidak sengaja saat menggali sumur air di Ratnapura.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Global
Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Global
Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Global
Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Global
3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

Global
Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Global
China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

Global
AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

Global
9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

Global
Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Global
Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Global
ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

Global
143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

Global
AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

Global
[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com