Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

15 Orang Vietnam Nekat Masuk Freezer Truk untuk Kabur dari Hotspot Covid-19

Kompas.com - 14/09/2021, 11:14 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

HO CHI MINH CITY, KOMPAS.com - Sebanyak 15 orang termasuk seorang bocah lelaki berusia tujuh tahun, nekat masuk freezer truk demi kabur dari hotspot Covid-19 di wilayah selatan Vietnam.

Kejadian tersebut diungkap media pemerintah, Phap Luat di Ho Chi Minh City, pada Senin (13/9/2021).

Pada Minggu (12/9/2021) polisi di provinsi Binh Thuan menemukan 15 orang di dalam truk, karena kendaraan tersebut mencurigakan akibat mencoba melewati pos pemeriksaan virus corona dalam perjalanan ke utara.

Baca juga: Khawatir Peningkatan Militer China, Jepang dan Vietnam Sepakat Transfer Alat Pertahanan

"Polisi sangat terkejut melihat 15 orang di belakang truk... Beberapa dari mereka berkeringat dan menunjukkan gejala sesak napas," kata laporan itu, seraya menambahkan penumpang membawa sertifikat tes Covid negatif.

Seorang penumpang mengatakan, mereka meminta sopir truk mematikan sistem pendingin truk karena terlalu dingin.

"Kami tahu itu risiko besar dan sangat berbahaya masuk freezer truk yang tertutup, tetapi kami menghadapi risiko yang lebih tinggi jika kami terinfeksi virus (corona)," kata laporan itu mengutip seorang pria yang bepergian dengan putranya yang berusia tujuh tahun.

Menurut laporan tersebut yang dikutip AFP, kelima belas orang itu melakukan perjalanan puluhan kilometer dengan truk tertutup dari provinsi Dong Nai di selatan, kawasan industri yang mencatat lebih dari 35.000 kasus Covid-19 dan 320 kematian.

Provinsi itu di-lockdown total sejak awal Juli dan rumah sakit darurat didirikan untuk merawat puluhan ribu pasien yang terinfeksi.

Orang-orang di dalam truk itu dilaporkan hendak menuju rumah mereka di Vietnam tengah.

Baca juga: Beijing dan Vietnam Harus Menahan Diri Ihwal Sengketa Laut China Selatan

Vietnam menangguhkan semua transportasi umum di darat dan udara dari selatan, yang paling parah dilanda wabah Covid-19 sejauh ini.

Covid-19 di Vietnam mencatatkan lebih dari 610.000 kasus dengan angka kematian di atas 11.400.

Pada Oktober 2019, 31 pria dan delapan wanita dari Vietnam, ditemukan tewas di truk berpendingin di dekat London, menyoroti risiko besar migrasi ilegal ke Eropa dan memicu kecaman internasional.

Baca juga: Vietnam Bersedia Bayar Penyintas Covid-19 Rp 5 Juta Per Bulan, asalkan...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Putin Usul Gantikan Menhan Sergei Shoigu dengan Ekonom Sipil

Putin Usul Gantikan Menhan Sergei Shoigu dengan Ekonom Sipil

Global
[KABAR DUNIA SEPEKAN] Israel Serang Rafah | Serangan Drone Terjauh Ukraina

[KABAR DUNIA SEPEKAN] Israel Serang Rafah | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Global
Perang di Gaza, Jumlah Korban Tewas Capai 35.000 Orang

Perang di Gaza, Jumlah Korban Tewas Capai 35.000 Orang

Global
143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

Global
Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Global
Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Global
Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Global
PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

Global
Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Global
4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

Global
Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Global
Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Global
Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Global
Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Global
Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com