Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inovasi Terbaru, Kendaraan Listrik Nantinya Bisa Bersuara seperti "Star Wars"

Kompas.com - 08/08/2021, 19:29 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber The Hill

KOMPAS.com - Perusahaan otomotif Yamaha Motor disebut sedang menciptakan perangkat baru yang memungkinkan kendaraan listriknya meniru suara yang berbeda.

Salah satu suara yang dilaporkan akan ditiru adalah dari film "Star Wars."

Meski begitu dilansir The Hill, belum jelas suara “Star Wars” mana yang akan dimasukkan.

Baca juga: Ingin Bermalam di Kapsul Pesawat Antariksa Star Wars?

Salah satu pengembang suara perusahaan, Hideo Fujita, mengatakan pada Bloomberg bahwa perangkat tersebut akan mampu memasang kendaraan listrik untuk meniru dan mengubah suaranya.

"Bahkan yang terdengar seperti Star Wars," ujarnya.

Diharapkan perangkat suara akan menjadi andalan seiring dengan semakin banyaknya orang yang beralih ke kendaraan listrik.

Baca juga: Ini Daftar Lengkap Tempat Ngecas Kendaraan Listrik di Indonesia

Kamis (5/7/2021) lalu, Presiden AS Joe Biden mengadakan pertemuan puncak di Gedung Putih tentang masa depan kendaraan listrik di AS dan standar efisiensi bahan bakar.

Ini tentu jadi angin segar bagi perkembangan industri ini ke depannya.

Sebelumnya, produsen otomotif Mercedes-Benz juga menyediakan perangkat pengisian daya baterai mobil listrik yang fleksibel.

Flexible Charging System ini mudah dibawa ke mana-mana dan kompatibel untuk soket industri dan di rumah.

Produk ini diluncurkan untuk memudahkan pengguna mobil listrik Mercedes-Benz.

Baca juga: Ini Poin yang Diuji Tipe pada Kendaraan Listrik

Menurut perusahaan, perangkat ini bisa digunakan pada berbagai adaptor baik untuk soket rumah tangga dan soket industri.

Bahkan bisa untuk titik pengisian daya umum dan kotak dinding yang dapat dihubungkan secara 'plug and play'.

Di Jerman, perangkat fleksibel pengisian daya mobil listrik tersebut dijual seharga 1.225 euro atau sekitar Rp 20,8 juta.

Alat pengisian daya portabel Mercedes-Benz juga kompatibel dengan semua model kendaraan listrik saat ini dan masa depan, termasuk Mercedes-Benz AG.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Global
Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Global
Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Global
[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

Global
Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Global
Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Global
Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Global
Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Global
Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Global
Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Global
Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Global
Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Global
Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com