Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Israel Nyatakan Siap Serang Iran, Tensi Makin Memanas

Kompas.com - 06/08/2021, 14:12 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Newsweek

TEL AVIV, KOMPAS.com – Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz menyatakan bahwa negaranya siap menyerang Iran, sebuah pernyataan yang semakin memanaskan dua musuh bebuyutan ini.

Pernyataan tersebut dilontarkannya menyusul serangan drone terhadap sebuah kapal tanker yang dioperasikan Israel di lepas pantai Oman.

Bersama AS dan Inggris, Israel menuding Iran sebagai dalang di balik serangan yang menewaskan dua awak kapal tersebut.

Baca juga: Pertama dalam 7 Tahun, Jet Tempur Israel Serang Wilayah Lebanon

Di sisi lain, Teheran membantah tudingan itu sebagaimana dilansir Newsweek. "Israel siap menyerang Iran, ya," kata Gantz kepada Ynet, Kamis (5/8/2021).

“Kami berada pada titik di mana kami perlu mengambil tindakan militer terhadap Iran. Dunia perlu mengambil tindakan terhadap Iran sekarang,” tambah Gantz.

Gantz juga mengatakan kepada Ynet bahwa Teheran ingin menantang Israel di beberapa front.

Fornt yang dimaksud seperti membangun pasukan di Lebanon, mengerahkan milisi di Suriah serta Irak, dan mempertahankan pendukungnya di Yaman.

Baca juga: Ketegangan Meningkat, Israel Lancarkan Serangan Udara ke Lebanon

"Iran adalah masalah global dan regional serta tantangan Israel," ujat Gantz. Dia menambahkan, Israel sedang melakukan diskusi dengan sekutunya, AS.

"Kami tahu bahwa ketika milisi di Gaza melancarkan serangan terhadap Israel, mereka melakukannya dengan dukungan dan desakan Iran," tutur Gantz.

Salah satu perwira tinggi militer Israel, Letnan Jenderal Aviv Kochavi, pada Januari sempat menuturkan bahwa pasukannya diinstruksikan untuk mempersiapkan kemungkinan serangan terhadap Iran.

Baca juga: Israel Dihantam Roket dari Wilayah Lebanon

Peringatan

Pada Rabu (4/8/2021), Panglima Garda Revolusi Iran Hossein Salami mengeluarkan peringatan kepada negara-negara yang mengancam negaranya, terutama Israel.

"Tidak ada tindakan, dari musuh mana pun pada titik mana pun dan dengan ruang lingkup apa pun, yang dapat ditoleransi dan tidak akan mendorong kita untuk menunjukkan respons yang tegas," ujar Salami.

Wakil Duta Besar Iran untuk PBB Zahra Ershadi membantah klaim Israel bahwa Teheran merupakan dalang di balik serangan terhadap kapal tanker di Oman.

Dalam sebuah surat kepada Dewan Keamanan PBB, dia mengatakan bahwa Israel memiliki catatan kelam ihwal menyerang kapal komersial dan kapal sipil.

Baca juga: Iran Bantah Jadi Pelaku Serangan Kapal Tanker Minyak Seperti yang Dituduhkan Israel

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Global
Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Global
Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Global
PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

Global
Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Global
4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

Global
Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Global
Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Global
Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Global
Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Global
Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Global
Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Global
Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com