Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korban Tewas Longsor di India Capai 30 Orang, Pemerintah Bersiap Relokasi Warga

Kompas.com - 18/07/2021, 18:46 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Reuters

MUMBAI, KOMPAS.com – Sedikitnya 30 orang tewas akibat tanah longsor di Mumbai, India, pada Minggu (18/7/2021).

Longsor tersebut dipicu oleh hujan lebat yang mengguyur daerah tersebut sebagaimana dilansir Reuters.

Prediksi hujan lebat lanjutan dapat memaksa pihak berwenang untuk merelokasi para warga yang tinggal di zona bahaya.

Baca juga: Tanah Longsor Jepang: Korban Selamat Ditemukan, Termasuk Pasangan Lansia

Tim penyelamat terpaksa menggunakan tangan mereka untuk menggali tanah dalam upaya menemukan korban.

Pihak berwenang mengatakan, kemungkinan masih ada banyak orang yang terperangkap dan tertimbun puing-puing.

Beberapa anggota tim penyelamat mengevakuasi korban luka melalui jalur sempit dengan tandu darurat.

Baca juga: UPDATE Longsor Jepang: 2 Tewas, 20 Hilang, Sekitar Tokyo Evakuasi

Sejumlah wilayah di Mumbai juga dilanda banjir akibat hujan deras selama 24 jam terakhir. Bencana tersebut tak pelak melumpuhkan ibu kota keuangan India itu.

Ramalan cuaca menunjukkan, kota di negara bagian Maharashtra tersebut diperkirakan akan diguyur hujan deras hingga sangat deras dalam empat hari ke depan.

"Kami akan mengambil keputusan untuk merelokasi orang-orang dalam situasi berbahaya ke pemukiman permanen segera," kata Nawab Malik, seorang menteri kabinet negara bagian Maharashtra.

Baca juga: Usai Hujan Lebat, Tanah Longsor Melanda Jepang, 19 Orang Hilang


Hujan deras, biasanya terjadi pada Juli-September di India, sering memicu keruntuhan bangunan, terutama bangunan tua atau bangunan yang dibangun secara ilegal.

Dalam 24 jam terakhir, pihak berwenang melaporkan 11 insiden rumah atau tembok runtuh di sejumlah wilayah di Mumbai.

Di Twitter, Perdana Menteri India Narendra Modi menyampaikan belasungkawa dan mengumumkan bantuan untuk para korban.

Baca juga: Gempa Kuat Guncang Ibu Kota Peru, Timbulkan Kepanikan dan Longsor

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com