Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kendaraan Lapis Baja Garda Nasional Dicuri Jelang Pelantikan Biden, FBI Hadiahi Rp 141 Juta Bagi yang Menemukan

Kompas.com - 18/01/2021, 14:06 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Sumber The Sun

LOS ANGELES, KOMPAS.com - FBI menawarkan hadiah 10.000 dollar AS (Rp 141 juta) setelah kendaraan militer Humvee "siap tempur" seharga 120.000 dollar AS (Rp 1,7 miliar) dicuri di California.

Kendaraan lapis baja dicuri dari fasilitas Garda Nasional di pinggiran Los Angeles beberapa hari sebelum pelantikan Joe Biden.

Pengumuman pencurian itu menimbulkan kekhawatiran di Twitter, dengan seorang berkata, "ini mengerikan", seperti yang dilansir dari The Sun pada Minggu (17/1/2021). 

Baca juga: Amankan Pelantikan Joe Biden, 20.000 Garda Nasional Dikerahkan

FBI memperingatkan bahwa mencuri dari fasilitas militer akan mendapatkan hukuman maksimum 10 tahun penjara federal.

Kendaraan kamuflase hijau yang dicuri itu memiliki 4 pintu, berplat nomor 4OBSBHQ6.

Nomor administrasi Humvee WV57TO-HQ06/M1165A1 dan nomor registrasinya adalah NZ311R.

Baca juga: Mike Pence Berjanji Pelantikan Joe Biden Aman dan Sejarah Amerika Dijunjung Kembali

Nomor batalion, 40TH BSB, yang juga dapat dilihat di seluruh kendaraan, kata FBI.

Hadiah hingga 10.000 dollar AS (Rp 141 juta) ditawarkan untuk pihak yang dapat memberikan informasi yang mengarah pada kembalinya kendaraan curian itu.

Pengumumannya muncul setelah Humvee, yang menurut FBI bernilai sekitar 120.000 dollar AS (Rp 1,7 miliar), dicuri pada Jumat pagi waktu setempat (15/1/2021) dari Gudang Senjata Garda Nasional di Bell.

Baca juga: Alasan Keamanan, Latihan Pelantikan Joe Biden Pun Harus Ditunda

Setelah melihat postingan FBI LA, Arielle Phoenix menjawab, "Wth? Agak besar untuk dibawa pergi! Semoga cepat ditemukan. Bukan pertanda baik!”

Martin Cruz dengan blak-blakan bertanya, "Bagaimana Anda bisa kehilangan jejak truk militer?"

Yang dijawab James Woods, "Ini Kendaraan kamuflase, setelah meninggalkan pangkalan itu pada dasarnya menjadi truk siluman."

Baca juga: 50 Negara Bagian AS Waspada Penuh Jelang Pelantikan Joe Biden

Orang lain menunjukkan, “Dalam waktu berbeda dalam dalam sejarah, ini mungkin agak lucu. Saat ini, sangat meresahkan."

Pencurian yang mengkhawatirkan terjadi saat FBI memperingatkan kekerasan bersenjata di seluruh AS menjelang pelantikan Biden.

Kendaraan itu disiapkan untuk tangani protes "ekstensif" ketika presiden baru dilantik pada 20 Januari.

Baca juga: FBI Berhasil Identifikasi 200 Lebih Orang yang Berencana Mengacaukan Pelantikan Biden

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Sepak Terjang Alexei Navalny, Pemimpin Oposisi Rusia yang Tewas di Penjara

Sepak Terjang Alexei Navalny, Pemimpin Oposisi Rusia yang Tewas di Penjara

Internasional
Bendungan Runtuh Akibat Hujan Lebat di Kenya Barat, 40 Orang Tewas

Bendungan Runtuh Akibat Hujan Lebat di Kenya Barat, 40 Orang Tewas

Global
3 Wanita Mengidap HIV Setelah Prosedur 'Facial Vampir' di New Mexico

3 Wanita Mengidap HIV Setelah Prosedur "Facial Vampir" di New Mexico

Global
Hamas Luncurkan Roket ke Israel dari Lebanon

Hamas Luncurkan Roket ke Israel dari Lebanon

Global
PM Singapura Lee Hsien Loong Puji Jokowi: Kontribusinya Besar Bagi Kawasan

PM Singapura Lee Hsien Loong Puji Jokowi: Kontribusinya Besar Bagi Kawasan

Global
Sejak Apartheid Dihapuskan dari Afrika Selatan, Apa Yang Berubah?

Sejak Apartheid Dihapuskan dari Afrika Selatan, Apa Yang Berubah?

Internasional
Dubai Mulai Bangun Terminal Terbesar Dunia di Bandara Al Maktoum

Dubai Mulai Bangun Terminal Terbesar Dunia di Bandara Al Maktoum

Global
Punggung Basah dan Kepala Pusing, Pelajar Filipina Menderita akibat Panas Ekstrem

Punggung Basah dan Kepala Pusing, Pelajar Filipina Menderita akibat Panas Ekstrem

Global
Anak Muda Korsel Mengaku Siap Perang jika Diserang Korut

Anak Muda Korsel Mengaku Siap Perang jika Diserang Korut

Global
Demonstran Pro-Palestina di UCLA Bentrok dengan Pendukung Israel

Demonstran Pro-Palestina di UCLA Bentrok dengan Pendukung Israel

Global
Sepak Terjang Subhash Kapoor Selundupkan Artefak Asia Tenggara ke New York

Sepak Terjang Subhash Kapoor Selundupkan Artefak Asia Tenggara ke New York

Global
Penyebab Kenapa Menyingkirkan Bom yang Belum Meledak di Gaza Butuh Waktu Bertahun-tahun

Penyebab Kenapa Menyingkirkan Bom yang Belum Meledak di Gaza Butuh Waktu Bertahun-tahun

Global
30 Tahun Setelah Politik Apartheid di Afrika Selatan Berakhir

30 Tahun Setelah Politik Apartheid di Afrika Selatan Berakhir

Internasional
Rangkuman Hari Ke-795 Serangan Rusia ke Ukraina: Buruknya Situasi Garis Depan | Desa Dekat Avdiivka Lepas

Rangkuman Hari Ke-795 Serangan Rusia ke Ukraina: Buruknya Situasi Garis Depan | Desa Dekat Avdiivka Lepas

Global
Dubai Mulai Bangun Terminal Terbesar Dunia di Bandara Al Maktoum

Dubai Mulai Bangun Terminal Terbesar Dunia di Bandara Al Maktoum

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com