Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masjid di Australia Buka Lagi Setelah 8 Bulan Tutup karena Covid-19

Kompas.com - 14/11/2020, 21:13 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Editor

MELBOURNE, KOMPAS.com- Sejumlah masjid di kota Melbourne menjalankan ibadah shalat Jumat untuk pertama kalinya, setelah hampir 8 bulan masjid ditutup akibat pandemi virus corona.

Muchlis Setioaji, asal Kebumen, Jawa Tengah yang sudah tinggal selama hampir 6 tahun di Melbourne mengungkapkan kegembiraannya saat dihubungi ABC Indonesia.

"Sangat terharu, karena saya sudah delapan bulan tidak Jumatan," ujar Muchlis seperti yang dilansir dari ABC Indonesia pada Jumat (13/11/2020).

Muchlis melakukan shalat Jumat di Coburg Islamic Centre yang berada di kawasan Coburg dekat rumahnya.

Ia mengatakan jemaah yang hadir di Masjid Coburg berjumlah 50 orang, jumlah maksimal peserta kegiataan keagamaan di luar ruangan sesuai aturan otoritas kesehatan di Victoria.

"Saya harus mendaftar dulu. Pendaftaran sudah dibuka sejak jam 5 sore kemarin dan alhamdulillah, saya mendapat nomer 19."

Muchlis mengaku tidak merasa khawatir saat datang ke masjid untuk menjalankan shalat Jumat.

Baca juga: Kritik Kenapa Masjid Boleh Buka Saat Covid-19, Atlet Iran Ini Terancam Hukuman Mati

"Sebelum masuk ada scan suhu tubuh, pakai hand sanitizer, kemudian mengecek nama sesuai pendaftaran," ujarnya.

"Ini menjadi contoh yang bagus bagaimana hubungan agama dan negara, semua harus mengikuti aturan," ucapnya.

"Ibadah tetap jalan, tapi mengikuti aturan negara dan melakukannya (shalat Jumat) dalam beberapa sesi, jadi setiap jemaah juga kebagian tempat," tambahnya.

Pada Jumat ini (13/11/2020), negara bagian Victoria mencatat rekor baru dengan tidak adanya kasus penularan baru dalam dua pekan terakhir.

Masjid lain yang juga menggelar shalat Jumat pertama kalinya adalah masjid tertua di pusat kota Melbourne, yakni Masjid Albania yang berada di kawasan Carlton.

Aturan saat ini menyebutkan rumah ibadah diperbolehkan untuk menggelar kegiatan dengan pembatasan 20 orang, jika digelar di dalam ruangan dan 50 orang di luar ruangan.

Untuk bisa mengikuti shalat Jumat di Masjid Albania, harus mendaftarkan diri terlebih dahulu secara online, yang pendaftararannya sudah dibuka sejak Rabu siang (11/20/2020).

Erwin Renaldi dari ABC Indonesia yang mengikuti shalat Jumat di Masjid Albania melaporkan sebuah email pengingat dikirim oleh pengurus Masjid Albania pada Kamis, hari sebelumnya.

Baca juga: Sering Dikunjungi Pelaku Penembakan, 2 Masjid di Kota Wina Ditutup

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com