Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Disuntik Vaksin Sputnik V, 3 Petugas Medis Rusia Baru Ketahuan Terinfeksi Covid-19

Kompas.com - 11/11/2020, 07:57 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Penulis

ALTAI, KOMPAS.com - Tiga kasus infeksi Covid-19 kembali dilaporkan kemarin Selasa (10/11/2020) di wilayah Altai, Siberia, Rusia.

Petugas medis di wilayah Altai yang divaksinasi beberapa pekan lalu dengan Gam-COVID-Vac dengan merek dagang Sputnik V, dilaporkan positif Covid-19.

Baca juga: Vaksin Covid-19 Sputnik V Buatan Rusia Akan Diuji Coba di India

Sebanyak 42 petugas medis telah divaksinasi oleh vaksin produksi lembaga penelitian Gamaleya yang berbasis di Moskwa akhir September lalu dengan kepala ahli epidemiologi regional, Irina Pereladova menjadi orang pertama yang mendapat vaksinasi.

Menurut protokol Sputnik V, dosis kedua disuntikkan pada 14 Oktober.

Baca juga: Vaksin Corona Sputnik V Akan Diproduksi di Korea Selatan

Sehari sebelum vaksinasi dilakukan kepada petugas medis tersebut, tes Covid-19 dilakukan dan semuanya menunjukkan hasil negatif.

Laporan Irina Pereladova kepada Amic.ru News mengatakan bahwa para petugas medis berarti terinfeksi Covid dalam waktu 24 jam setelah melakukan uji virus dan sebelum mendapatkan vaksinasi dosis pertama.

Baca juga: Menkes AS Curiga soal Klaim Rusia tentang Vaksin Sputnik V

Pereladova menjelaskan bahwa "tidak ada jaminan setelah vaksinasi, seseorang tidak akan sakit, karena mungkin [orang itu] sedang dalam periode inkubasi."

Melansir Kompas.com, Sputnik V adalah vaksin yang dikembangkan oleh lembaga penelitian Gamaleya yang bekerja sama dengan kementerian pertahanan Rusia.

Menurut kementerian kesehatan Rusia, vaksin ini diharapkan mampu memberi kekebalan terhadap virus corona hingga 2 tahun lamanya.

Baca juga: Menkes Rusia Sebut Vaksin Corona Sputnik V Mampu Beri Kekebalan Hingga 2 Tahun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com