Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Panaskan 3 Makanan Ini, Ada yang Bisa Jadi Bahaya bagi Tubuh

Kompas.com - 17/03/2024, 12:31 WIB
Anggara Wikan Prasetya

Penulis

KOMPAS.com – Saat mempersiapkan makan sahur selama Ramadhan, biasanya makanan sudah dimasak jelang berbuka puasa.

Dengan begitu pada malam hari jelang sahur yang biasanya masih mengantuk, kamu tidak perlu repot-repot memasak lagi.

Makanan saat berbuka yang disisihkan untuk sahur, bisa dipanaskan saja, sehingga tidak butuh waktu lama untuk menyiapkannya.

Baca juga: Resep Kroket Kentang Isi Bayam, Menu Praktis untuk Camilan

Namun sebelum menentukan menu makan untuk buka dan sahur, kamu perlu tahu bahwa ada makanan yang tidak boleh dipanaskan.

 
 
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Foodplace (@my.foodplace)

Makanan yang tidak boleh dipanaskan

Berikut ini adalah daftar makanan yang tidak boleh dipanaskan lagi, dilansir dari Kompas.com (13/12/2022):

1. Bayam

Bayam yang cukup mudah ditemukan di banyak tempat, ternyata tidak boleh untuk dipanaskan kembali.

Bahkan, bayam yang dipanaskan kembali bisa malah jadi membahayakan bagi tubuh karena ada perubahan nutrisi.

Itu karena senyawa bernama nitrat yang ada dalam bayam akan berubah menjadi nitrit saat dipanaskan.

Nitrit akan membahayakan bagi bayi di bawah enam bulan karena menghalani transportasi oksigen oleh hemoglobin.

Baca juga: Resep Sayur Bening Bayam Kembang Tahu, Ide Menu Sarapan Sehat

Saat dipanaskan, bayam juga akan mengandung nitrosamin, zat pemicu kanker bagi orang yang antioksidan dalam tubuhnya tidak cukup tinggi.

2. Santan

Makanan yang mengandung santan, ternyata tidak boleh dipanaskan dan sebaiknya dimakan langsung.

Ilustrasi gulai rebung, masakan berkuah santan yang gurih.DOK.SHUTTERSTOCK/Melysa Sparingga Ilustrasi gulai rebung, masakan berkuah santan yang gurih.

Itu karena santan akan berubah menjadi minyak kelapa ketika dipanaskan. Selain itu, konsumsi santan juga sebaiknya seminggu sekali saja.

3. Nasi dan kentang

Nasi dan kentang ini tidak bisa dipanaskan lagi karena terdapat bakteri bernama Bacillus cereus yang akan menghinggapi makanan ini saat terlalu lama didiamkan.

Ilustrasi berapa centong nasi untuk diet?Shutterstock/Amarita Ilustrasi berapa centong nasi untuk diet?

Bakteri ini bisa menyebabkan keracunan dan masalah kesehatan. Bacillus cereus juga bandel karena tahan saat dipanaskan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com