Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Ciri Khas Makanan Bali Menurut Penjual, Kaya Bumbu dan Pedas

Kompas.com - 25/12/2023, 15:03 WIB
Krisda Tiofani,
Yuharrani Aisyah

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Setiap makanan daerah memiliki ciri khas, tidak terkecuali Bali yang dikenal dengan wisata dan kulinernya.

Michael Dicky Kurnialie, pemilik Halo Bali, menyampaikan setidaknya tiga ciri khas kuliner tradisional Bali berikut ini.

Sebelumnya, Michael sudah berjualan makanan dan minuman khas Bali sejak tiga tahun lalu di beberapa titik di Jakarta.

Baca juga:

1. Terkenal dengan cita rasa pedasnya

Sambal khas Bali dikenal di banyak daerah, di luar pulau itu sendiri. Sebut saja sambal matah dan sambal embe.

Kedua sambal ini menjadi salah satu alasan kuliner khas Bali yang dikenal dengan cita rasa pedasnya.

"Makanan bali itu identik dengan pedas dan gurih. Hampir tidak ada manisnya, tetapi kalau sampai di sini (Jakarta), biasanya disesuaikan," kata Michael ketika ditemui Kompas.com, Senin (18/12/2023).

2. Selalu ada base genep

Ilustrasi rempah untuk base genep, bumbu dasar untuk kuliner khas Bali. SHUTTERSTOCK/PANDE PUTU HADI WIGUNA Ilustrasi rempah untuk base genep, bumbu dasar untuk kuliner khas Bali.

Kuliner bali juga dikenal kaya rempah. Campuran bumbu dan rempahnya menyatu dalam base genep.

Base genep merupakan bumbu dasar untuk banyak masakan khas Bali. Dibuat dari 15 jenis bumbu, termasuk kunyit, jahe, dan lengkuas.

Biasanya, base genep atau bumbu lengkap ini digunakan untuk membuat sate lilit dan ayam betutu, dua sajian populer asal Bali.

Baca juga:

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com