Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/02/2023, 15:08 WIB

KOMPAS.com - Braud Cafe, kafe di Bali yang didirikan oleh Yoel Natanael Wijaya ini menyajikan berbagai pastry dan sourdough.

Artisan bakery itu dibuat langsung oleh para tim Braud Artisan Bakery, bisnis terdahulu Yoel yang sudah berdiri sejak 2014.

Yoel mengatakan, dirinya sengaja membangun kafe ini pada 2020 untuk menuangkan kreasi seputar pastry dan bakery milik dia dan timnya.

"Dulu sempat ada keinginan mempunyai retail karena bisa dibilang lebih bebas berkerasi dan bisa menuangkan semua ide dan kreativitas," kata Yoel saat dihubungi Kompas.com, Jumat (10/2/2023).

Sourdough di Braud Cafe, kafe lokal di Bali yang tawarkan artisan bakery.DOK. Braud Cafe Sourdough di Braud Cafe, kafe lokal di Bali yang tawarkan artisan bakery.

Ia sudah membangun bisnis makanan ini sejak sembilan tahun lalu. Namun, Braud Artisan Bakery berdiri sebagai usaha yang melayani pembelian business to business atau dalam skala besar.

Pembangunan Braud Cafe pun direncanakan pada Desember 2019 dan awalnya akan berdiri pada April 2020.

Namun, kemunculan pandemi Covid-19 membuat Yoel harus mengurungkan niatnya hingga tiga bulan sampai berhasil mendirikan Braud Cafe.

"Pas Mei sampai Juni belum ada kepastian. Akhirnya dipustuskan karena sudah ada tempat dan orangnya, nekat juga buka. Ternyata responsnya baik sekali," tutur dia.

Baca juga:

Produksi setiap hari

Pastry di Braud Cafe, kafe lokal di Bali yang tawarkan artisan bakery.DOK. Braud Cafe Pastry di Braud Cafe, kafe lokal di Bali yang tawarkan artisan bakery.

Braud Cafe rutin memproduksi artisan bakery setiap hari. Saat ini, setidaknya ada 15-20 jenis pastry yang ditawarkan pada pelanggan.

Produknya dibuat setiap hari di kafe. Pelanggan bisa melihatnya langsung saat datang dan menikmati makanan di Braud Cafe.

"Kami pengin memberi tahu orang bahwa membuat roti tidak seinstan itu. Gak seperti roti manis yang dimasak selama dua jam sudah matang, tetapi membutuhkan 24 jam untuk membuatnya," jelas Yoel.

Pembuatan roti dan pastry dimulai dengan menimbang dan mencampur bahan, membiarkannya mengembang, hingga memanggang. Semua proses ini bisa dilihat langsung di area dapur Braud Cafe.

"Jadi pas baru matang langsung display. Masih segar karena Braud Cafe buka pukul 08.00 Wita dan semuanya sudah matang. Sejauh ini, semua produknya selalu habis," kata Yoel.

Ia berusaha mempertahanakan keaslian produk yang dibuat. Misalnya, croissant. Braud Cafe hanya menyediakan croissant asli dan kreasi dengan isian seharga mulai Rp 20.000-an.

Tidak ada variasi bentuk croissant seperti yang ramai belakangan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+