3 Cara Membuat Isian Nasi Bakar, Simak Sebelum Jualan

KOMPAS.com - Nasi bakar biasanya diisi dengan daging ayam atau ikan suwir yang sudah dibumbui.

Kamu dapat membuat variasi isian nasi bakar agar tidak bosan, apalagi bila berencana menjual makanan ini.

Coba simak tiga cara membuat isian nasi bakar yang dibagikan oleh Miske Tjandra, pemilik Nasi Bakar Noni, berikut ini.

1. Tentukan protein yang ingin dipakai

Lauk akan melengkapi nasi bakar. Menurut Miske, protein untuk isi nasi bakar dapat menggunakan jenis daging apa saja.

"Intinya semua protein itu bisa. Biasanya, saya coba dulu apakah cocok untuk nasi bakar? Pilih protein yang umum saja, kayak ayam atau daging sapi," kata Miske. 

Isian nasi bakar praktis, seperti jamur dan telur, juga bisa menjadi lauk ekonomis untuk berjualan.

Baca juga:

• 5 Cara Membuat Nasi Bakar untuk Jualan, Masukkan ke Microwave
• Resep Nasi Bakar Udang dan Ayam, Pakai Santan
• 4 Tips Bungkus Nasi Bakar dengan Daun Pisang

2. Buat variasi masakan

Olah protein menjadi beragam masakan agar lebih variatif, jangan hanya bergantung pada satu sajian.

"Kalau saya, misalnya, sengaja pakai daging sapi untuk membuat variasi empal dan rendang. Bisa juga buat oseng daging," ujar Miske saat ditemui Kompas.com di Nasi Bakar Noni Gading Serpong, Selasa (19/9/2023).

3. Bikin dalam jumlah banyak

Kompas.com/Antonius Aditya Mahendra Budi Santoso Nasi Bakar Ayam Suwir Pedas di Nasi Bakar Noni Gading Serpong.

Khusus kamu yang ingin berjualan nasi bakar, sebaiknya siapkan isiannya langsung dalam jumlah banyak.

Cara ini bisa memudahkan pembuatan nasi bakar. Nantinya, kamu hanya perlu menyiapkan nasi dan bungkus daun setiap hari.

Miske mengatakan, lauk atau isi nasi bakar bisa dibungkus sesuai porsi, kemudian disimpan selama tiga hingga tujuh hari ke depan.

Baca juga:

• 3 Cara Bungkus Nasi Bakar agar Tidak Sobek, Tips dari Penjual
• Resep Nasi Bakar Sayuran untuk Bekal ke Kantor
• 5 Tempat Makan Nasi Bakar di Yogyakarta, Cocok untuk Sarapan