KOMPAS.com - Beberapa buah dan sayur sebaiknya tidak disimpan di kulkas untuk menjaga kualitasnya.
Kualitas buah dan sayur yang dimaksud adalah kesegaran hingga tekstur aslinya. Tekstur sejumlah buah dan sayur akan berubah bila disimpan di kulkas.
Suhu ruang juga dianggap lebih baik untuk mempercepat kematangan buah dan sayur, apalagi bila ingin dikonsumsi dalam waktu cepat.
Dilansir dari Bon Appetit, simak tujuh buah dan sayur yang tidak perlu disimpan di kulkas berikut ini.
Tanaman sayur sekaligus buah tomat tidak disarankan disimpan di kulkas. Sebab, lemari pendingin akan membuat teksturnya kurang bagus.
Tomat lembut akan terasa sangat lembek saat dipegang, sementara bagian luarnya tetap kering.
Sebaiknya, tomat cukup disimpan di dapur meja untuk menjaga kualitas teksturnya.
Baca juga: Mengapa Tomat Tidak Boleh Disimpan di Kulkas?
Jenis bawang paling sering digunakan, seperti bawang putih, bawang merah, dan bawang bombai sebaiknya tidak disimpan di kulkas.
Tempat penyimpanan yang kering dan sejuk justru dinilai paling baik untuk menyimpan bawang ini, dalam kondisi terbuka, bukan dibungkus rapat.
Baca juga: 3 Tips Atasi Bawang Putih Pada Nasi Goreng yang Terasa Mentah
Menyimpan melon di kulkas akan membuatnya terasa kurang segar saat dimakan. Sebaiknya, hindari tempat penyimpanan ini.
Melon cukup disimpan di suhu ruang untuk menjaga tekstur dagingnya tetap lembut, tidak berubah mengeras.
Baca juga: 5 Manfaat Makan Melon, Membantu Turunkan Tekanan Darah
Jenis umbi-umbian, seperti kentang dan ubi jalar, juga tidak cocok disimpan di kulkas karena cepat bertunas.
Kentang dan ubi jalar sebaiknya disimpan di tempat kering dan sejuk untuk mencegah sayuran ini bertunas.
Baca juga: Resep Kentang Mustofa Awet Renyahnya, Bikin dari 1 Kg Kentang
Stone fruits atau buah yang memiliki biji besar dan keras, seperti persik, ceri, dan alpukat, tidak perlu disimpan di kulkas.
Menyimpan buah jenis ini di kulkas bisa mengubah teksturnya menjadi sangat lembek, sama halnya dengan tomat.
Baca juga: Buah Persik dari Fukushima Dapat Pujian di Olimpiade Tokyo, Apa Istimewanya?