Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/03/2023, 18:33 WIB
Krisda Tiofani,
Yuharrani Aisyah

Tim Redaksi

Sumber The Kitchn

KOMPAS.com - Kentang merupakan bahan makanan serbaguna, bisa diolah menjadi aneka makanan dengan berbagai bentuk.

Misalnya, kamu dapat mencampurkan kentang ke dalam sup, membuat kentang balado, atau sekedar menggorengnya menjadi camilan sekaligus lauk.

Jika dibandingkan dengan beberapa sayuran lain, kentang termasuk bahan makanan yang dapat disimpan lama. Namun, caranya harus benar.

Dilansir dari The Kitchn, simak empat cara menyimpan kentang agar tetap segar dan tidak menghitam berikut ini.

1. Simpan kentang di tempat yang sejuk

Pertama, pastikan untuk menyimpan kentang di tempat yang jauh dari sinar matahari.

Kentang akan tetap segar bila disimpan di tempat sejuk dan gelap, seperti lemari dapur dengan suhu 7-12 derajat celsius.

Jika terkena panas atau disimpan di suhu lembap dan hangat, kentang akan cepat bertunas dan membusuk.

Baca juga:

2. Hindari menyimpan kentang di kantong plastik

Plastik bisa dijadikan wadah apa saja, termasuk untuk menyimpan aneka bahan makanan.

Namun, sebaiknya jangan menyimpan kentang di dalam plastik. Sebab, plastik akan meningkatkan kelembapan dan membuat kentang cepat busuk.

Kentang dapat disimpan di wadah seperti kantong kertas, keranjang sayuran, atau mangkuk yang biasa ada di rumah.

3. Jangan simpan kentang di kulkas

Ilustrasi kulit kentang. PIXABAY/DER_MENTOR Ilustrasi kulit kentang.

Kentang tidak perlu disimpan di kulkas. Cukup di suhu ruang dengan temperatur yang sudah disarankan.

Sekilas, menyimpan kentang di kulkas memang tidak ada salahnya. Namun, tempat bersuhu dingin ini tidak mampu memperpanjang umur simpan kentang.

Suhu dingin kulkas justru bisa berbahaya karena berpotensi mengubah pati sayuran dalam kentang menjadi gula.

4. Jauhkan kentang dari bawang, pisang, dan apel

Kentang sebaiknya disimpan jauh dari beberapa bahan makanan, seperti bawang, pisang, dan apel.

Ketiga sayuran dan buah tersebut dapat menghasilkan gas etilen, membuat kentang berpotensi lebih cepat busuk dari waktu seharusnya.

Baca juga:

Halaman:
Sumber The Kitchn
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com