Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Bahan Makanan yang Sebaiknya Tidak Disimpan di Kulkas

Kompas.com - 07/01/2023, 21:04 WIB
Krisda Tiofani,
Yuharrani Aisyah

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kulkas kerap kali dijadikan tempat menyimpan berbagai bahan makanan dan sajian matang.

Rendahnya suhu kulkas membuat beberapa bahan makanan dan hidangan terasa tetap segar meski sudah disimpan lama.

Meski begitu, ada beberapa bahan makanan dan sajian matang yang sebaiknya tidak disimpan di kulkas, seperti dilansir All Recipes berikut ini.

1. Saus

Saus terdiri dari berbagai macam merek dan jenis. Ada saus tomat dan saus cabai.

Sebelum menyimpan saus, kamu bisa memeriksa detail pada kemasannya, apakah ada metode menyimpan khusus atau tidak.

Secara umum, saus tidak perlu disimpan di kulkas karena mengandung garam dan cuka yang berfungsi sebagai pengawet alami.

Pelengkap hidangan ini cukup disimpan di suhu ruang hingga kedaluwarsa. Saus yang disimmpan di suhu ruang bahkan dinilai lebih pedas daripada saus di kulkas.

Baca juga: 4 Cara Membuat Saus Tomat Rumahan Tanpa Bahan Pengawet

2. Madu

Madu biasanya sudah dikemas dalam botol atau wadah kedap udara. Cukup biarkan begitu dan simpan madu di suhu ruang.

Sebab, menyimpan madu di kulkas dapat mempercepat proses kristalisasi. Bahan makanan ini juga mengandung kadar air yang rendah, jadi tahan terhadap pertumbuhan bakteri.

Pastikan untuk menyimpan madu di suhu ruang yang jauh dari sinar matahari untuk menjaga kualitasnya.

Baca juga: Apakah Madu Bisa Basi?

3. Kopi

Ilustrasi kopi  SHUTTERSTOCK/Creativa Images Ilustrasi kopi

Dibandingkan dengan kulkas, kopi lebih tepat disimpan di suhu ruang yang sejuk dan kering untuk menjaga kualitas mulanya.

Menyimpan kopi di kulkas justru membuat bahan makanan dan minuman ini lebih cepat rusak karena perubahan suhu.

Membiarkan kopi masuk dan keluar dari kulkas menyebabkan penumbukan kondensasi. Hasilnya, rasa kopi akan berkurang.

Selain itu, aroma kopi juga sangat kuat daripada bahan makanan lainnya, membuatnya mendominasi bau di kulkas.

Baca juga: 7 Cara Simpan Kopi Bubuk, Tetap Segar Sampai 1 Bulan

4. Roti

Pada dasarnya, roti tidak bisa disimpan terlalu lama, baik di kulkas maupun suhu ruang.

Namun, bila dibandingkan, tempat menyimpan roti yang paling tepat adalah suhu ruang, bukan kulkas.

Menyimpan roti di kulkas akan menyebabkan pengkristalan ulang dan membuatnya lebih cepat basi.

Jika ingin menyimpan roti dalam waktu seminggu, cukup taruh di wadah kedap udara dan suhu ruang. Sebaliknya, kamu bisa memanfaatkan freezer untuk membekukan roti dan menyimpannya lebih lama.

Baca juga: 3 Cara Membuat Toast Tanpa Pemanggang Roti

Ilustrasi manfaat bawang bombai untuk menurunkan kolesterol.Dok. Pexels/ Karolina Grabowska Ilustrasi manfaat bawang bombai untuk menurunkan kolesterol.

5. Umbi lapis

Beberapa umbi lapis yang umum digunakan di dapur, seperti bawang putih, bawang merah, dan bawang bombai, sebaiknya tidak disimpan di kulkas.

Kulkas termasuk ruang dengan kelembapan tinggi. Hal ini membuat bawang-bawangan akan menyerap kelembapan dan lebih cepat melunak. Hasilnya, jamur bisa tumbuh dengan cepat.

Bawang-bawangan juga bisa menimbulkan bau menyengat di kulkas dan mengganggu aroma bahan makanan lain.

Cukup simpan ketiga bawang tersebut di tempat yang sejuk dan kering.

Baca juga: 3 Cara Simpan Bawang Bombai agar Tahan 1 Tahun

6. Kentang dan ubi

Umbi batang, seperti kentang dan ubi, juga tidak bagus disimpan di kulkas. Cukup taruh kedua umbi ini di tempat sejuk dan gelap agar tahan hingga dua bulan.

Pasalnya, pati dalam kentang dan ubi akan berubah menjadi gula dan membuat teksturnya berpasir bila disimpan di kulkas.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com