Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/02/2022, 12:04 WIB
Suci Wulandari Putri Chaniago,
Yuharrani Aisyah

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kedelai yang kerap ditemui di pasaran saat ini bukanlah tanaman asli Indonesia, melainkan berasal dari China.

Dilansir dari Balitkabi Pertanian, kedelai pertama kali ditemukan dalam buku Pen Ts'ao Kong Mu (Materica Medica) era Kekaisaran Sheng-Nung.

Ada banyak lima versi dugaan tahun ditemukannya kedelai, yaitu pada 2828 Sebelum Masehi (SM), 2737 SM, 2700 SM, 2448 SM, dan 2838 SM. 

Menurut sejarahnya, kedelai merupakan salah satu tanaman yang disakralkan, sama halnya dengan padi, gandum, barli, dan milet. 

Melihat bukti sejarah serta sebaran geografisnya, kedelai dibudidayakan di China Utara sekitar abad 11 SM. 

Menurut Kemendag, meluasnya jalur perdagangan antar negara pada abad ke-19 membuat tanaman kedelai ikut tesebar ke berbagai negara tujuan perdagangan China, salah satunya Indonesia. 

Sebelum sampai ke Indonesia, daerah pertama yang menjadi sentra kedelai setelah China yaitu Korea. Setelah itu kedelai mulai menyebar ke Jepang antara 200 Masehi dan abad ke-3 Setelah Masehi.

Penyebaran kedelai di Jepang dimulai setelah perang antara China dan Jepang selesai, dan Jepang mulai mengimpor minyak kedelai dari China.

Penyebaran kedelai mulai berlanjut ke Eropa setelah terjadinya perang antara Jepang dan Rusia pada 1908. 

Baca juga:

Kedelai masuk ke Indonesia

ilustrasi kacang kedelai. PIXABAY/PNMRALEX ilustrasi kacang kedelai.

Kedelai mulai dikenal di Indonesia sejak abad ke-16. Perkembangan kedelai pertama kali ditemukan pada publikasi yang ditulis oleh Rumphius dalam Herbarium Amboinense pada 1673.

Daerah pertama yang menjadi tempat penyebaran kedelai di Indonesia yaitu Pulau Jawa, tepatnya di Gunung Gamping (pegunungan kapur selatan Jawa Tengah) pada 1853.

Setelah itu kedelai mulai berkembang ke berbagai daerah, salah satunya Bandung pada 1855.

Penyebutan makanan berbahan kedelai pertama kali di Jawa dilakukan oleh Prinsen Geerligs pada 1895, yang mendiskusikan tentang tempe, tahu, taoco, dan kecap kedelai. Setelah itu kedelai mulai ditanam di seluruh Jawa pada 1935.

Hingga saat ini tanaman kedelai telah berkembang di banyak negara, salah satunya yaitu negara Amerika dan sebagian Amerika Selatan sebagai produsen kedelai utama di dunia. 

Baca juga:

 
 
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Foodplace (@my.foodplace)

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com