KOMPAS.com - Bebek peking panggang merupakan sajian khas China. Durasi memasak bebek peking panggang otentik membutuhkan waktu sekitar tiga hari.
Pasalnya, bebek peking perlu digantung di ruang terbuka selama satu malam.
Keistimewaan lain dari bebek peking panggang tradisional adalah memasaknya menggunakan oven terbuka berbahan bakar kayu.
Baca juga:
Menurut China Highlights, bebek peking yang digunakan berwarna putih dengan kualitas unggul. Bebek ini biasanya diberi makan sampai berat satu bebek mencapai tiga kilogram.
Pada hari pertama, bebek dikeluarkan isi perutnya kemudian dicuci sampai bersih. Tulang leher bebek haru dibuang tanpa merusak kulitnya. Selanjutnya, bebek digantung semalam semalam sampai kering.
Pada hari kedua, saatnya memberikan suntikan udara di antara kulit dan daging bebek. Cara ini bertujuan membuat kulit bebek mengilap.
Kemudian, bebek dilumuri glasir biasanya terbuat dari campuran madu dan air agar makin mengilap, dilanjutkan dengan menggantung bebek lagi sampai kering.
Tiba pada hari ketiga, bebek dipanggang di dalam oven batu bata berbahan kayu selama sekitar 40 menit.
Kayu yang digunakan pun tidak sembarangan melainkan berasal dari cabang pohon buah aromatik seperti pir, persik, atau kurma. Kayu dari pohon ini tidak menghasilkan banyak asap sehingga proses masaknya seperti slow cooking.
Bebek peking panggang yang dihasilkan pun kulitnya mengilap, renyah, dan berwarna merah. Sementara, rasanya akan seperti asal kayu yang digunakan yaitu cenderung seperti buah-buahan.
Baca juga: