Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/07/2021, 13:05 WIB
Syifa Nuri Khairunnisa,
Yuharrani Aisyah

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Lebah tak hanya menghasilkan produk madu yang bermanfaat untuk kesehatan. Ada pula produk sampingan yang disebut propolis.

Propolis merupakan bahan perekat bersifat resin yang dikumpulkan oleh lebah pekerja dari kuncup, kulit, atau bagian lain dari tumbuhan.

Bahan perekat ini kemudian dimanfaatkan untuk menutup celah-celah pada sarang mereka.

Propolis dipercaya sangat ampuh untuk mencegah hingga mengobati berbagai penyakit.

Menurut Guru Besar di Departemen Ilmu Produksi dan Teknologi Peternakan Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor (IPB) Prof. Dr. Ir. Asnath Maria Fuah MS., propolis memang kaya akan beragam kandungan aktif yang baik untuk kesehatan.

Baca juga: Hati-hati Minum Madu Mentah, Ada Risiko Kesehatan

“Kandungan aktif yang diketahui terkandung dalam propolis adalah polifenol (flavonoid, asam fenolat, dan esternya), terpenoid, steroid, dan asam amino,” jelas Asnath pada Kompas.com, Senin (12/7/2021).

1. Antioksidan tinggi

Seperti dikutip dari buku "Propolis Madu Multikhasiat" (2011) karya Hotnida C. H. Siregar, Asnath Maria Fuah, dan Yuke Octavianty terbitan Penebar Swadaya, propolis mengandung flavonoid yang bersifat sebagai antioksidan untuk mencegah infeksi.

Propolis bisa berfungsi sebagai antioksidan karena dapat membersihkan sel-sel tubuh dari radikal bebas dan polutan yang bersifat racun.

Baca juga: Apa Itu Propolis? Bahan Alami di Dalam Sarang Lebah

2. Meningkatkan daya tahan tubuh

Flavonoid dalam propolis juga dapat berfungsi sebagai perangsang meningkatnya sistem kekebalan tubuh.

Caranya adalah dengan meningkatkan aktivitas dan perbanyakan limfosit T dan makrofag yang sangat berguna untuk menghilangkan zat asing dalam tubuh seperti bakteri, sel kanker atau tumor, dan virus.

Ilustrasi propolis mentah dan ekstrak propolis.Shutterstock/Auhustsinovich Ilustrasi propolis mentah dan ekstrak propolis.

3. Antibiotik alami

Propolis bisa jadi antibiotik alami yang aman untuk digunakan. Ada penelitian yang menunjukkan bahwa pasien yang terkena Herpes Infection bisa disembuhkan dengan propolis.

Propolis juga bisa mengobati berbagai penyakit kewanitaan yang disebabkan jamur dan penyakit lain yang disebabkan oleh Staphylococcus, Streptococcus, E. coli, influenza, Helicobacter pylori, dan Salmonella typhosa.

Baca juga: Cara Bedakan Propolis Kualitas Baik dengan Propolis KW

4. Mengobati radang gusi

Karena sifat antibakteri tersebut, propolis salah satunya bisa digunakan sebagai obat kumur yang bermanfaat untuk penderita radang gusi.

“Propolis sudah digunakan dalam berbagai obat pada pabrik farmasi antara lain untuk obat luka dan tambal gigi.

Hal ini sangat memungkinkan karena didalam propolis terdapat sifat antibiotik, antiinflamasi, antioksidan dan antitumor,” imbuh Asnath.

Baca juga: Cara Minum Propolis, Sebelum atau Sesudah Makan?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com