Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/04/2021, 12:09 WIB
Lea Lyliana

Penulis

Sumber Leaf.tv

KOMPAS.com - Dimsum di restoran umumnya disajikan dan dikukus menggunakan klakat atau kukusan bambu. 

Penggunaan klakat bambu bisa menyerap banyak uap, sehingga dapat membuat dimsum lebih lembut dan kenyal.

Baca juga: Mengenal 8 Jenis Dimsum, Pelajari biar Tidak Salah Pilih

Selain itu, klakat bambu pun dapat menjaga keutuhan rasa kulit dan isian dimsum. Namun klakat bambu harus sering dibersihkan agar kotorannya tidak menempel di permukaan dimsum. 

Klakat bambu yang jarang dibersihkan biasanya akan mudah menghitam, terutama di bagian sela-selanya. 

Berikut cara membersihkan kukusan bambu dimsum melansir laman Leaf.tv

Baca juga: 4 Cara Kukus Dimsum Tanpa Kukusan Bambu, Tidak Kering dan Lengket

1. Kikis sisa makanan 

Ilustrasi dimsum kukus.PIXABAY/ JING Ilustrasi dimsum kukus.

Bersihkan sisa makanan yang lengket dan masih menempel di pengukus bambu dengan menggunakan sumpit kayu. 

Hindari penggunaan sumpit berbahan logam atau plastik yang keras karena dapat merusak lapisan bambunya. 

Baca juga: 5 Cara Hangatkan Dimsum Frozen, Salah Satunya Pakai Teknik Steam Fry

2. Gosok sisa makanan 

Gosok sisa makanan atau saus yang lengket dari pengukus bambu menggunakan sikat nilon yang lembut. Kemudian, siram dengan air panas untuk membuang kotorannya. 

Jangan menekan pengukus dengan kuas terlalu keras agar klakat tidak rusak.

3. Bersihkan dari noda dan bau

Ilustrasi dimsum atau dumpling di dalam kukusan. PEXELS/ Angela Roma Ilustrasi dimsum atau dumpling di dalam kukusan.

Kukusan bambu yang jarang dibersihkan umumnya akan berbau dan meninggalkan noda hitam. Untuk itu, kamu perlu membersihkannya agar klakat bambu tidak mengganggu rasa dimsum. 

Baca juga: 3 Cara Bikin Kulit Dimsum Siomay Tidak Kering Saat Dikukus

Caranya, didihkan air dalam wajan dengan tinggi sekitar dua setengah sentimeter dari permukaan. Tempatkan kukusan secara terbalik di atas wajannya. 

Kukus selama lima menit, lalu angkat. Gosok bagian klakat yang berubah warna dengan campuran cuka putih dan air. 

Gosok dengan kuat tetapi jangan terlalu agar tidak merusak klakat bambunya. Selanjutnya, kukus klakat kembali selama lima menit untuk menghilangkan bau cuka.

Bilas keranjang dengan air panas dan biarkan mengering. Jangan lupa lakukan hal yang sama pada tutup klakatnya. 

Baca juga: 6 Tips Bikin Kulit Hakau Bening dan Anti Robek

4. Keringkan lalu simpan 

Sebelum ditumpuk, kukusan bambu harus dikeringkan terlebih dulu agar tidak bau dan berjamur.

Kemudian, lapisi bagian dalam keranjang kukus dengan kertas roti yang berbentuk bulat dan berlubang. Simpan di tempat kering atau bisa langsung digunakan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com