Bedanya Taco dengan Burrito, Makanan Meksiko Bungkus Tortila

KOMPAS.com - Taco dan burrito, dua makanan Meksiko yang keduanya menggunakan tortila. Namun, kalau dilihat dari beberapa aspek dua sajian ini mempunyai sejumlah perbedaan.

Kamu mungkin mengetahui atau pernah makan taco yang teksturnya renyah, sehingga kalau dilihat akan sangat berbeda dengan burrito yang empuk.

Namun, taco klasik dari Meksiko menggunakan tortila empuk yang isiannya juga sayuran dan daging seperti burrito.

Baca juga: Apa Itu Taco? Makanan Khas Meksiko dari Tortila Empuk

SHUTTERSTOCK/AFRICA STUDIO Ilustrasi tumpukan tortila khas Meksiko di atas talenan.

Ukuran tortila untuk taco dan burrito

Mengutip Britannica, tortila adalah roti tanpa ragi berbentuk lingkaran pipih dengan tekstur empuk. Umumnya terbuat dari tepung jagung, tetapi ada juga yang dari tepung terigu.

Ukuran tortila untuk burrito biasanya dua kali lipat lebih besar daripada taco. Maka, burrito dikenal sebagai makanan berat sedangkan taco adalah camilan.

Bahan dasar tortila

Burrito menggunakan tortila dari tepung terigu karena tidak mudah rapuh. Pasalnya, biasanya burrito ini digulung sangat padat. Kemudian dimasak kembali misalnya dipanggang.

Kalau taco, tortila sudah matang antara dipanggang layaknya roti maupun digoreng renyah menjadi keripik lalu diberi isian. Jadi, makanan ini menggunakan tortila dari tepung jagung.

Baca juga: Panduan Makan di Taco Bell Indonesia, Restoran Cepat Saji Makanan Meksiko

SHUTTERSTOCK/TIMOLINA Ilustrasi burrito khas Meksiko isi daging sapi cincang dan sayuran.

Isian taco dan burrito

Taco adalah tortila dari tepung jagung yang dilipat dengan isian daging, kacang-kacangan, keju, dan saus gurih.

Sementara burrito adalah tortila dari tepung terigu yang digulung dengan isian kacang, daging berbumbu, dan keju. Biasanya juga diberi sour cream dan saus pedas.

Pada dasarnya, kamu dapat menambahkan beragam isian pada taco dan burrito.

Berhubung burrito ini bentuknya digulung rapat, jadi cara makannya lebih mudah daripada taco yang cuma dilipat jadi setengah lingkaran maupun taco shell yang bentuknya "u".

Menariknya, burrito ini bisa dibekukan. Cukup bungkus dengan alumunium foil lalu masukkan ke plastik bertutup rapat. Kalau mau dimakan, tinggal panaskan pakai microwave atau wajan teflon.