Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelajar dan Maestro Seni Semarakkan "Galang Gerak Budaya Tapal Kuda" Probolinggo

Kompas.com - 03/11/2023, 15:17 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - Kemendikbudristek memilih Kabupaten dan Kota Probolinggo sebagai salah satu lokasi pelaksanaan event multibentuk Galang Gerak Budaya Tapal Kuda (GGBTK) yang akan digelar pada 4 November 2023, di Alun-alun Kraksaan, Probolinggo, Jawa Timur.

Kabupaten dan Kota Probolinggo dipilih mengingat wilayah itu merupakan bagian wilayah Tapal Kuda yang masyarakat dan budayanya terbuka, hibrid, dan dinamis. Pengaruh budaya Madura, Jawa, Tionghoa, Arab, dan Eropa mewarnai perjalanan masyarakat dari era kerajaan, kolonial, hingga pascakolonial. 

GGBTK sendiri bertujuan memperkenalkan secara luas dan mengembangkan ragam seni, ritual, pengetahuan dan teknologi tradisional, serta ekspresi kultural lain di Pasuruan, Probolinggo, Lumajang, Jember, Bondowoso, Situbondo, dan Banyuwangi.

Kegiatan akan berlangsung dari pagi hari dengan pameran batik dan produk UMKM, dilanjutkan pada malam hari pukul 19.00 WIB dilaksanakan pertunjukan seni dan diskusi budaya.

Sebagai rangkaian kegiatan budaya, GGBTK diharapkan bisa menjadi energi dalam pemajuan kebudayaan melalui kerja-kerja gotong-royong.

Perhelatan GGBTK di Probolinggo akan menyuguhkan pertunjukan ragam seni, pameran batik kuno, bincang budaya bersama maestro, dan pameran UMKM.

Menu pertunjukan seni yang disiapkan oleh panitia adalah tari Kiprah Glipang, Re Rere, Ongge, Jebbing Torsu, Reng Girsereng, dan tari dari etnis Tionghoa

Event multibentuk Galang Gerak Budaya Tapal Kuda (GGBTK) yang akan digelar pada 4 November 2023, di Alun-alun Kraksaan, Probolinggo, Jawa Timur.DOK. KEMENDIKBUDRISTEK Event multibentuk Galang Gerak Budaya Tapal Kuda (GGBTK) yang akan digelar pada 4 November 2023, di Alun-alun Kraksaan, Probolinggo, Jawa Timur.

 

 

Pertunjukan ragam tari tersebut dikembangkan oleh sanggar seni dan sekolah-sekolah di Kota dan Kabupaten Probolinggo. Adapun mayoritas penampilnya adalah pelajar SMP, selain para maestro tari di Probolinggo.

“Keberlanjutan ragam budaya sebagai benteng bangsa merupakan pesan yang ingin kami sampaikan melalui pertunjukan ini," tegas Ghanesya Hari Murti, panitia GGBTK di Probolinggo dikutip dari rilis resmi yang diterima Kompas.com (2/11/23).

Baca juga: Wujudkan Kolaborasi Lintas Budaya, Lumine Boyong Banyak Brand Lokal

"Maka dari itu, kami melibatkan para pelajar SMP dengan tujuan memberikan pengalaman kreatif agar mereka berkenan untuk terus mengembangkan ragam seni Probolinggoan,” tutup Ghanesya Hari Murti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com