Ingin Masuk PTN 2023? Ketua Majelis Rektor Bagikan 4 Tips Jitu

KOMPAS.com - Ketua Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI) Prof. Jamal Wiwoho memberikan beberapa tips jitu agar bisa masuk PTN 2023.

Ia mengatakan, proses penerimaan mahasiswa baru tahun depan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Sebab muncul peraturan baru atau Permendikbud Ristek Nomor 48 Tahun 2022.

Isinya tentang penerimaan mahasiswa baru program diploma dan program sarjana pada perguruan tinggi negeri.

"Karena sudah diberlakukan aturan baru sesuai Permendikbud Ristek Nomor 48 tahun 2022, tentu sistemnya juga berbeda," ujar Prof. Jamal saat dihubungi Kompas.com, Selasa (22/11/2022).

Baca juga: Terkait Wacana Jalur Mandiri Dihapus, Ketua MRPTNI Beri 3 Catatan Penting

Menurut Prof. Jamal yang juga Rektor Universitas Sebelas Maret (UNS), dulu proses penerimaannya ialah Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) yang berbasis nilai raport.

Serta Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) yang basisnya ialah calon mahasiswa mengikuti tes.

Namun untuk tahun depan ialah berubah menjadi Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) dan Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT).

Lebih jauh Prof. Jamal menjelaskan terkait SNBP itu berdasarkan nilai raport semua mata pelajaran. "Kalau dulu untuk mata pelajaran tertentu saja. Tapi kalau tahun depan itu semua mata pelajaran," terangnya.

Sedangkan SNBT juga berbeda. Jika SBMPTN ada tes Soshum, Saintek dan Campuran. Kalau tahun depan hanya Tes Skolastik yang terdiri dari empat subtes.

Yaitu tes Potensi Kognitif, Penalaran Matematika, Literasi Bahasa Indonesia, dan Literasi Bahasa Inggris.

"Tentu dalam konteks itu sistemnya juga berbeda. Besok itu tidak ada lagi bagian-bagian. Dulu saintek ya boleh pilih soshum, tapi kalau besok itu boleh prodi apa saja," urainya.

Baca juga: Terkait Kasus Rektor Unila Ditangkap KPK, Ini Tanggapan MRPTNI

Tips lulus PTN 2023

Maka dari itu, Prof. Jamal memberikan tips agar bisa lolos pada seleksi penerimaan mahasiswa baru 2023.

1. Kenali potensi diri

Ia memberikan contoh prodi favorit IPA seperti Kedokteran, Farmasi, dan Teknik Informatika. Atau dari IPS ada Prodi Ilmu Komunikasi, Administrasi Negara, Akuntansi, dan Manajemen.

Karena itu semua prodi favorit, maka calon mahasiswa diharapkan bisa mengenali potensi diri sendiri.